PANGANDARAN, iNewsPangandaran.id - Pasar tradisional di Kecamatan Kalipucang, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat mendadak lumpuh total. Banjir kiriman dari luapan Sungai Citanduy menenggelamkan kios-kios pedagang selama tiga hari berturut-turut.
Pedagang pun tak berdaya. Banyak yang memilih angkat kaki dan menutup lapak dagangan karena air terus naik dan tak kunjung surut. Aroma lumpur bercampur sampah menyengat di setiap sudut pasar.
Tak hanya area pasar, jalur nasional penghubung Jawa Barat dan Jawa Tengah di Simpang Pancimas ikut terendam. Air setinggi lutut orang dewasa membuat arus kendaraan kacau balau.
Motor-motor mogok berjejer di tengah jalan, sementara pengendara hanya bisa pasrah mendorong kendaraannya di bawah guyuran hujan.
Beberapa anggota Satlantas Polres Pangandaran dibantu warga terlihat sibuk mengatur lalu lintas agar kendaraan dari arah Banjar–Pangandaran dan Cilacap tetap bisa melintas. Namun derasnya arus air membuat situasi semakin semrawut.
Editor : Irfan Ramdiansyah
Artikel Terkait
