PANGANDARAN, iNews.id - Atlet penyandang disabilitas tuna daksa asal pangandaran optimis bawa pulang medali emas di ajang Paralimpik yang di gelar di bekasi Jawa barat.
Perempuan yang masih terbilang muda ini bernama Suhartini yang masih berusia 21 tahun, warga Dusun Pasirkiara, Desa Karangbenda, Kecamatan Parigi, Kabupaten Pangandaran.
Semenjak terjadi kecelakaan pada tahun 2018 Suhartini harus menjalani kehidupannya tanpa memiliki satu kaki kanannya dan bahkan ia sempat patah semangat dengan kondisinya tersebut.
Suhartini mengatakan, meskipun kondisi tubuhnya sudah tidak utuh lagi namun ia tetap semangat untuk berlatih.
Editor : Irfan Ramdiansyah
Artikel Terkait