Melompat dengan menggunakan satu kaki dan dimainkan secara bergantian.
Bukan hanya bocah perempuan saja namun bocah laki-laki nya pun ikut bermain juga, menggunakan lahan milik warga yang cukup luas dengan permainan yang berbeda beda, mereka bermain, ada yang bermain kelereng dan bocah perempuannya bermain pecle.
Salah satu bocah Exel (12) mengatakan, bermain kelereng rutin di lakukan setiap sorenya menjelang berbuka puasa.
"Bermain di sini memang setiap sore kadang sehabis pulang sekolah, atau mengaji sore, apalagi saat ini bulan Ramadan bisa sambil ngabuburit bersama teman teman," ucapnya saat di temui di lokasi bermainnya, Kamis 28 Maret 2024.
Menurutnya, dari pada bermain Handphone, dirinya bersama temannya memilih untuk bermain kelereng.
"Ini kan baik dari pada bermain handphone," singkatnya.
Sementara itu Yasna Auliawafa (12) pun mengatakan hal yang sama bahwa dirinya lebih suka bermain permainan tradisional.
"Bermain ini kan tidak memakai biaya dan sehat juga untuk kesehatan, dari pada diam di rumah dan bermain Handphone," ungkapnya.
Editor : Irfan Ramdiansyah