Profil Dokter Qory Hilang saat Hamil 6 Bulan Isu KDRT, Korban Kerja di 5 Tempat Suami Pengangguran

Hikmatul Uyun
Profil dokter Qory hilang dalam kondisi hamil 6 bulan, korban kerja di 5 tempat sementara suami pengangguran. Foto: Twitter

BOGOR, iNewsPangandaran.id- Inilah profil dokter Qory, dokter cantik yang dikabarkan hilang di Bogor dalam kondisi sedang hamil 6 bulan. Korban rela banting tulang sampai kerja di 5 tempat klinik dan rumah sakit, sementara suaminya hanya pengangguran.

Kabar dokter Qory hilang ini sebelumnya dilaporkan hilang oleh suaminya lewat akun Twitter sang istri dan langsung viral di media sosial.

Dokter Qory dikabarkan hilang dari rumah sejak tanggal 13 November 2023. Maka dari itu, suami meminta agar warga Twitter bantu mencari dan menemukan istrinya.

"Twitter X please do your magic. Saya suami dari dr Qory, istri saya pergi meninggalkan rumah pada 13-11-2023 sekitar jam 9.30 pagi, penyebabnya setelah bertengkar dengan saya pagi itu. Info lain: Istri saya gak punya kerabat+teman dekat, tapi semua teman kerja di klinik/RS sudah dihubungi," cuitnya dalam akun Twitter @Qory20.

Profil Dokter Qory Hilang dalam Kondisi Hamil 6 Bulan

Lewat unggahan suaminya itu, terkuak profil dokter Qory dan juga ciri-ciri fisiknya. Dalam foto yang diunggah, terlihat bahwa dokter Qory memiliki penampilan rambut pendek sebahu. Rambutnya berwarna hitam.

Dokter Qory masih berumur 37 tahun. Dari pernikahannya dengan sang suami, dikaruniai 3 orang anak laki-laki, 2 diantaranya kembar. Saat ini, dokter Qory sedang hamil 6 bulan, namun dikabarkan hilang dari rumah.

"Kehilangan istri dan ibu dari 3 anak. Ciri-ciri: Hamil 6 bulan, tinggi 153 cm, berat 55 kg, sawo matang, rambut sebahu, terlihat lebih muda dari umurnya 37 tahun, suaranya lembut!" tulis sang suami dalam poster.

Nama lengkap dokter Qory adalah dokter Qory Ulfiyah Ramayanti. Ia kelahiran Indramayu tahun 1986 dan kini duianya 36 tahun. Setelah menikah, ia dan suami tinggal di wilayah Cibinong Kabupaten Bogor.

Menurut penelusuran ari LindkedIn, dokter Qory merupakan lulusan Universitas Jenderal Soedirman Fakultas Kedokteran pada 2009. Setelah itu, ia kembali melanjutkan pendidikan profesi dokter umum di kampus yang sama hingga 2011. 

Dokter Qory pernah bekerja di Rumah Sakit Citra Medika, Depok tahun 2017 dan di RS Pena 98 tahun 2022, Hingga saat ini, ia bekerja di beberapa klinik terhitung sejak 2012.

Korban Kerja di 5 Tempat, Suaminya Pengangguran

Di lain pihak, salah satu teman dokter Qory mengungkap bagaimana sosok wanita berambut pendek itu rela banting tulang kerja untuk 3 anak-anaknya. Sementera itu, sang suami malah pengangguran.

Pemilik akun Twitter @gudbaybambina mengungkapkan, dokter Qory adalah sosok yang lembut namun kerap dimarahi oleh suaminya. Bahkan tak jarang korban sering mendapat KDRT dari suaminya.

"Dokter GQory adalah temenku, pernah setempat kerja. beliau orang yang baik dan lembut. Aku tau banget suaminya seperti apa."

"Suaminya memang abusive, bahkan dia tidak malu untuk marahin istinya didepan orang lain. saya saksi selama satu tempat kerja dgn beliau. pernah suatu hari suaminya nyusulin ke tempat kerja, dia marah marah sampe teriak. bayangin di tempat istri nya sedang cari nafkah," tulisnya.

Sebagai seorang istri, dokter Qory rela kerja banting tulang di 5 tempat sekaligus, baik itu di klinik maupun rumah sakit. Sementara itu, suaminya hanyalah pengangguran dan kerjaannya hanya antar jemput istri saja.

Saking kerja kerasnya demi keluarga dan 3 anak, dokter Qory sering kali jatuh tumbang lantaran sakit. Bahkan ia juga sempat keguguran sebelum hamil yang baru ini.

"Dia tulang punggung keluarga. Aku kasian liat beliau yg lusuh dan selalu kecapean sampe sering sakit. Suaminya kerjaannya cuman nyusulin istrinya ke tempat kerja dan marah-marah!!!!" tulis akun @gudbybambina.

"Tahun lalu Dokter Qory pernah hamil sampe keguguran, bayangkan dia seorang dokter yang membantu orang lain untuk sembuh. tapi dia sering sakit, sangat sering sakit dan izin ga masuk kerja, chatnya masih ada," lanjutnya.

Mengenai dokter Qory bekerja di 5 tempat sekaligus itu pun diceritakan korban kepada temannya.

"Bahkan dokter qory praktek sampai di 4-5 tempat. Dia sendiri yg pernah cerita kak, katanya dia praktek di beberapa klinik yg itungannya harian, bukan dokter yg jaga tetap. jadi ga naro SIP, kalo naro SIP hanya boleh 3 tempat, sisanya dia jaga harian," lanjutnya.

Mengenai dugaan KDRT tersebut, suami korban mengaku pernah melakukannya. Meski begitu, ia mengaku menyesal dan kapok atas tindakannya.

"Betul (soal kabar Qory korban KDRTnya). Kapok saya terlalu mudah emosi bahkan tuk hal-hal sepele.. Sejak kejadian langsung berjanji pada 3 anak saya," tulis suami korban dalam cuitan di Twitter.

Rupanya berita viral ini sudah didengar oleh Komnas Perempuan. Lewat akun Twitternya, Komnas Perempuan berjanji akan mengusut kasus hilangnya dokter Qory hingga adanya dugaan KDRT.

"Dear Tweeps, Komnas Perempuan mengucapkan terima kasih atas informasi dan pengawalan dugaan kekerasan thdp perempuan. Kami telah memeriksa informasi ini pada database Unit Pengaduan dan Rujukan dan terkonfirmasi korban belum melakukan pengaduan ke Komnas Perempuan.

Kami terus melakukan pencarian informasi dan berkoordinasi dgn pihak terkait, khususnya UPPA

. Apabila ada detail informasi lainnya, mohon berkenan menyampaikan kepada Komnas Perempuan. Mari dukung korban dan hentikan segala bentuk kekerasan terhadap perempuan!," tulisnya.

Editor : Hikmatul Uyun

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network