Selama bekerja sebagai pilot Susi Air, sang pilot rupanya jatuh hati dengan wanita asal Pangandaran, kemudian keduanya menikah, Bahkan Susi menjelaskan hubungannya yang sangat dekat dengan Philips, istri dan anaknya.
"Dia menikah dengan orang Pangandaran, dulu istrinya juga bekerja di perusahaan perikanan saya berapa puluh tahun lalu. Jadi ya sangat dekat, dan anaknya sangat baik," sambung Susi.
Susi juga membantah isu yang mengatakan bahwa Philips sekongkol dengan KKB. "Rumor itu sangat tidak benar bahwa Philips Merthens bersama dengan OPM (Operasi Papua Merdeka, red) dan sebagainya, tidak ada, karena dia adalah seorang Bapak rumah tangga, saya kenal pribadi dengan keluarga istrinya," ujarnya.
Mendapat pesan dari istri korban, Susi juga meminta agar Philips segera dibebaskan tanpa syarat. Namun KKB sempat meminta negosiasi agar mau menukar pembebasan Philips dengan amunisi dan senjata api.
"Sebetulnya beberapa hari ini kalau dihitung sudah dari kejadian penyanderaan dan pembakaran pesawat Susi Air, sudah 22 hari. Kita semua prihatin, berduka, dan kita tetap berharap dan berdoa agar saudara Philips ini bisa dibebaskan, tanpa syarat kalau bisa," pungkas Susi mengungkap juga keinginan istri korban.
Editor : Hikmatul Uyun
Artikel Terkait