Sapi Kurban Ngamuk, Warga Kalang Kabut! Proses Penangkapan Berjalan Menegangkan

Namun semua usaha berakhir nihil. Bahkan beberapa orang hampir jadi korban saat mencoba mendekati si sapi.
“Sapi itu ganas banget, seperti kesetanan. Gak ada yang berani deket!” ujar salah satu warga dengan napas masih tersengal.
Dalam situasi yang kian genting, pemilik sapi akhirnya dipanggil. Dengan pengalamannya, ia mencoba menenangkan hewan tersebut. Drama akhirnya berakhir saat sapi terjebak di celah dinding salah satu rumah warga.
Saat itulah tim berhasil menjinakkannya. Tanpa membuang waktu, sapi langsung disembelih di lokasi itu juga takut jika dipindahkan malah ngamuk lagi dan mengancam nyawa warga.
Ustad Alit Rahmat, salah satu panitia kurban di Masjid At-Tuba, menyebut kejadian ini benar-benar di luar dugaan.
“Kami sudah persiapkan semuanya, tapi tali pengikat rupanya terlalu pendek dan agak rapuh. Itu yang bikin sapi lepas,” ujar Ustad Alit.
Ia juga menegaskan bahwa penyembelihan yang dilakukan tetap sah secara syariat dan fikih, karena dilakukan oleh yang berkompeten dan dengan niat kurban yang jelas.
“Alhamdulillah bisa dikendalikan. Tapi ini jadi pelajaran besar buat kami. Pengamanan hewan harus lebih maksimal ke depannya,” tambahnya.
Warga Dusun Cihideung mengaku baru kali ini mengalami kejadian seperti ini. Beberapa dari mereka bahkan masih trauma, terutama anak-anak yang menyaksikan langsung amukan hewan besar tersebut.
“Biasanya sapi nurut aja. Tapi ini kayak sapi liar!” ungkap salah seorang ibu rumah tangga sambil memeluk anaknya yang masih menangis.
Insiden ini menyisakan peringatan serius: prosesi kurban bukan hanya soal ibadah, tapi juga soal keselamatan. Panitia kurban diharapkan lebih cermat dan sigap, agar tidak terjadi lagi kisah horor yang membayangi hari suci Idul Adha.
Editor : Irfan Ramdiansyah