Di Antara Rimbun Pandan, Ada Kisah Perjuangan yang Tak Pernah Padam

PANGANDARAN, iNewsPangandaran.id – Di sudut selatan Pulau Jawa, tepatnya di Desa Legokjawa, Kecamatan Cimerak, Kabupaten Pangandaran, alam bukan hanya menyimpan keindahan, tapi juga menyembunyikan kisah hidup yang menggetarkan hati.
Di antara rimbun daun pandan yang bergoyang lembut diterpa angin, seorang perempuan bernama Enih menanam ketabahan dan menuai harapan.
Usianya kini menginjak 68 tahun. Namun semangatnya tak pernah surut, layaknya embun yang setia menyapa pagi.
Sudah puluhan tahun Enih menapaki jalan sunyi sebagai penggarap daun pandan, pekerjaan yang tak banyak dilirik, tapi jadi nadi kehidupan bagi dirinya.
“Dulu harga cuma 500 per kilo, sekarang sudah 4 ribu,” kenangnya, sembari menatap jauh, seolah memanggil kembali masa-masa penuh peluh dan harap.
Editor : Irfan Ramdiansyah