Keputusan MK Akhiri Sengketa Pilkada Pangandaran, Bupati Terpilih Serukan Persatuan

PANGANDARAN, iNewsPangandaran.id – Mahkamah Konstitusi (MK) akhirnya mengumumkan keputusan penting terkait hasil Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024 di Kabupaten Pangandaran.

Dalam sidang yang digelar hari ini, pasangan calon nomor 02, Ujang Endin Indrawan dan Dadang Solihat, secara resmi mencabut gugatan mereka.

Baca Juga

Terkait Putusan MK, KPU Pangandaran Akan Ikuti Arahan KPU RI

Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kabupaten Pangandaran, Jeje Wiradinata, mengonfirmasi keputusan tersebut dalam wawancara dengan sejumlah wartawan di kantor DPC PDIP, Rabu (8/1/2025).

"Keputusan ini merupakan hasil sidang di Mahkamah Konstitusi Jakarta hari ini. Dengan dicabutnya gugatan, proses Pilkada kini memasuki tahap akhir," ujar Jeje.

Jeje menambahkan, saat ini tinggal menunggu penetapan resmi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan pelantikan pasangan Bupati dan Wakil Bupati terpilih, Citra Pitriyami dan Ino Darsono, oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

Bupati terpilih, Citra Pitriyami, mengapresiasi keputusan pasangan nomor 02 untuk mencabut gugatan mereka. Dalam pernyataannya, Citra menyerukan agar seluruh pihak bersatu demi kemajuan Pangandaran.

"Pilkada telah usai. Tidak ada lagi kubu 01 atau 02. Mari kita bersama-sama membangun Pangandaran menjadi lebih maju," tegas Citra.

Ia juga menyatakan komitmennya untuk menjalin komunikasi dengan pasangan Ujang Endin Indrawan dan Dadang Solihat.

"Saya menghormati niat baik mereka dan akan membuka ruang dialog. Kita memiliki tujuan yang sama, yaitu membawa Pangandaran lebih melesat ke depan," tambahnya.

H. Ujang Endin Indrawan dan H. Dadang Solihat juga menunjukkan sikap sportif dengan menegaskan bahwa mereka mendukung langkah-langkah pembangunan Pangandaran di masa depan.

Keputusan ini menjadi angin segar bagi stabilitas politik dan semangat kolaborasi di Pangandaran.

Dengan berakhirnya sengketa Pilkada, masyarakat Pangandaran kini menantikan langkah-langkah konkret dari pemimpin terpilih untuk mewujudkan visi pembangunan daerah yang lebih baik.

Editor : Irfan Ramdiansyah