PANGANDARAN, iNewsPangandaran.id - Gempa bumi berkekuatan magnitudo 6,5 yang mengguncang Kabupaten Garut berdampak ke sejumlah wilayah di Jawa Barat, Sabtu, 27 April 2024 pukul 23.29 WIB.
Diketahui, pusat gempa berada di laut dengan jarak 156 Km arah barat daya Kabupaten Garut, Jawa Barat, di kedalaman 70 Km dan tidak berpotensi tsunami.
Salah satu wilayah yang terkena dampak yaitu Pangandaran. Namun dari pantauan iNewsPangandaran.id, pada Minggu 28 April 2024 pagi hingga siang kawasan pantai atau pun perhotelan masih terlihat ramai oleh pengunjung pasca gempa Garut.
Angga General Manager (GM) Hotel Palma Horison mengatakan, saat terjadinya gempa sempat terjadi kepanikan terhadap tamu hotel, karena ada beberapa tamu yang baru pertama kali berlibur ke Pangandaran, selain itu gempa terjadi pada malam hari, saat tamu berada dalam kamar.
"Cukup lumayan besar guncangannya dengan 6,5 Magnitudo, dari keterangan BMKG gempa terpusat di Garut namun berdampak ke seluruh wilayah di jawa barat salah satunya Pangandaran,"ucapnya saat di wawancara, Minggu 28 April 2024.
Menurut Angga, pihaknya gerak cepat mencoba menenangkan pengunjung, memberikan pemahaman hingga mengajak untuk turun ke lokasi yang aman.
"Kami pun memberitahukan kepada tamu bahwa gempa tersebut tidak berpotensi tsunami," Ujar Angga.
Ya tujuan kami agar pengunjung tidak cemas, takut, dan tetap bisa menikmati liburannya di Pangandaran.
Terlihat, kata Angga, hingga siang hari para pengunjung pun bisa melanjutkan aktivitasnya di lokasi hotel atau pun pantai untuk melakukan berenang.
Selain itu dari pihak hotel juga melakukan edukasi, menyampaikan kepada setiap tamu yang menginap dari segi kenyamanan hingga bangunan hotel.
"Kami memiliki struktur bangunan yang sangat proposional, yang sudah di uji dan memiliki akses exit atau daruratnya sangat memadai, Alhamdulilah tamu yang sudah melakukan boking pun hingga saat ini tidak ada yang cancel," Jelasnya.
Meskipun hingga saat ini masih ada yang menanyakan, pihak hotel selalu memberikan pemahaman keterangan sesuai hasil BMKG dengan tidaknya berpotensi tsunami, dan Pangandaran aman.
Salah satu tamu hotel pengunjung Asal Bandung Rasid mengatakan, sempat panik namun bisa tenang kembali, selain adanya arahan dari pihak hotel, juga dengan terjadinya gempa tidak berpotensi tsunami.
"Ya sempat kaget, panik juga, yang di takutkan terjadinya tsunami, namun kami langsung turun ke bawah ke area depan hotel sesuai arahan pihak hotel, semua berkumpul disitu,"ujarnya.
Alhamdulillah sekitar satu jam lebih pasca gempa, tidak ada gempa susulan atau sesuatu hal yang tidak kami harapkan.
"Jangan takut Pangandaran aman tidak terjadi apa apa karena titik nya bukan di Pangandaran atau pantai, alhamdulillah bisa menikmati liburan sampai siang cek out hotel,"ungkap Rasid.
Sementara itu, tamu hotel asal Bandung Ikeu pun mengatakan hal yang sama, mengaku sempat mengalami kepanikan.
"Saya bersama keluarga lainnya baru saja tidur, karena habis cape juga seharian di lokasi pantai, terbangun dengan adanya gempa, jadi kaget dan panik, jelas Kami pun dari lantai 3 bersama tamu lainnya turun ke bawah ke tempat yang aman, sesuai arahan dari pihak hotel. Alhamdulillah tidak berpotensi tsunami jadi sedikit tenang dan bisa berlibur full di Pangandaran,"ungkapnya.
"Selain itu juga, tamu yang datang ke Pangandaran malah makin banyak jadi makin tenang, mudah mudahan saja tidak terjadi apa apa, Pangandaran aman," Pungkasnya.
Editor : Irfan Ramdiansyah