BOGOR, iNewsPangandaran.com - Terkuak ternyata dokter Qory nekat pindah agama dan kawin lari dengan Willy Silistio. Pernikahan keduanya di tahun 2011 itu pun berjalan tanpa restu dari orangtua Qory.
Ternyata firasat orangtua Qory melarang hubungan putrinya dengan Willy itu terbukti. Kini, dokter Qory malah alami KDRT oleh suaminya sendiri, Willy saat sedang hamil 6 bulan.
Dalam postingannya di akun Twitter pada 2019 silam, Willy membongkar jika hubungannya dengan dokter Qory berawal saat jadi teman SMA.. Ketika hubungan berlanjut pacaran lalu menikah, keduanya tak direstui orangtua Qory. Bahkan pernikahannya dengan dokter Qory pada 2011 itu berlangsung tanpa restu mertua lantaran perbedaan agama.
Bahkan Willy mengaku sempat akan dipukul oleh orangtua dan keluarga dokter Qory. Kemudian, Willy pun nekat kawin lari dengan dokter Qory pada tahun 2011.
Dari pernikahan tersebut, dokter Qory dan Willy dikaruniai 3 orang putra, 2 diantaranya kembar. Bahkan kini dokter Qory pun sedang hamil 6 bulan calon anak keempat mereka.
"Pacaran 4thn, dpisahin trus gw mau digebukin warga+keluarga mertua, 2thn pisah, balikan lg trus kawin lari ke Papua.. Skrg (2019) udh 8thn nikah dan pny 3 anak cowo," ungkap Willy.
Selama menikah dengan dokter Qory, Willy juga menyebut banyak ujian dan cobaan terutama dalam hal ekonomi
"Pindah2 rumah, ganti2 pkerjaan, gali lobang tutup lobang, kadang ga makan kadang jalan2.. Tp kami berlima HAPPY," lanjutnya.
Tak hanya itu, dokter Qory sempat diingatkan orangtuanya jika tetap nekat menikah dengan Willy.
"Mertua saya ke istri saya: (istri kamu) enggak akan dapet warisan kalo murtad!," tulis Willy mengutip ucapan mertua.
"Saya+istri: bodo amat!" balasnya lagi.
Willy dan dokter Qory diketahui sama-sama lulusan universitas. Willy lulusan Filsafat Universitas Indonesia (UI) Sarjana Humaniora sedangkan Qory Ulfiyah Ramayanti lulusan Universitas Jenderal Soedirman atau Unsoed, kini jadi dokter.
Meski lulusan sarjana, Willy saat ini tidak bekerja alias pengangguran. Ia mengurusi ketiga anaknya yang berusia 11 tahun dan kembar 9 tahun. Aktivitasnya bersam 3 anaknya itu sering diabaikan Willy di akun Youtube nya Bapaknye Anak-Anak.aslinya
Kondisi keluarga yang terlihat harmonis seperti yang ditampilkan di video YouTube tetsebut ternyata jauh berbeda dengan kehidupan aslinya.
Dokter Qory malah jadi korban penganiayaan dan KDRT suaminya sendiri, Willy. Padahal saat ini, korban sedang hamil 6 bulan.
Ketakutan, dokter Qory pun langsung kabur dari rumah. Suami korban panik mengetahui istrinya menghilang dari rumah mereka yang ada di kawasan Cibinong Bogor. Hingga kemudian Willy pun memviralkan kabar hilangnya sang istri lewat media sosial Twiter/X.
Tak disangka, pengumuman yang diposting Willy ini berujung viral dan banyak warganet yang membongkar kekejaman Willy terhadap istrinya, Dokter Qory.
Empat hari setelah dikabarkan hilang, dokter Qorry berhasil ditemukan dan berada di Polres Bogor, pada Jumat (17/11/2023). Ternyata, dokter Qort sengaja kabur dari rumah untuk meminta perlindungan pada Dinas P2TP2A Kabupaten Bogor.
Selain meminta perlindungan, dokter Qory juga melaporkan aksi KDRT suaminya ke polisi. Dokter Qory mengaku diinjak lehernya, ditampar wajahnya, ditendang, dipukul hingga disayat pisau oleh sang suami. Akibatnya, beberapa bagian tubuh sang dokter cantik itu alami lebam-lebam.
Tak berlangsung lama, Willy pun ditangkap dan langsung jadi tersangka. Atas perbuatannya, pelaku dijerat Pasal 44 UU RI Nomor 23 Tahun 2004 tentang Kekerasan Dalam Rumah Tangga dengan ancaman hukuman 5 tahun penjara.
"Pelaku karena melanggar Pasal 44 Undang-Undang RI Nomor 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan KDRT," ujar AKBP Rio Wahyu Anggoro.
Editor : Hikmatul Uyun