"Untuk pangandaran sendiri termasuk tipe 1 yaitu tipe pencegahan sehingga semua lapisan Masyarakat, steak holder harus satu komitmen bahwa narkoba itu merupakan bahaya buat semuanya," jelas AKBP Heryanto.
"Untuk di Jawa barat data dari bulan Januari sampai Agustus cukup banyak bila di kumpulkan dari 23 Polres,"tambahnya.
ini lah yang menjadi penyebab dengan mendirikannya kampung narkoba dalam rangka mendeteksi, mengantisipasi dan mencegah dalam peredaran narkoba.
"kerawanan peredaran Narkoba lebih cenderung di lokasi lokasi pesisir pantai, seperti Sukabumi, Cirebon dan Pangandaran,"ujarnya.
Sehingga semua steak holder bersinergi, mengambil langkah dengan adanya posko agar masyarakat itu paham bisa membatasi ruang gerak peredaran narkoba.
Kedepan dalam setiap kegiatan seperti, pernikahan wajib dilakukan tes narkoba, hajatan dengan adanya pernyataan tidak ada narkoba dan disaat melanjutkan sekolah di lakukan tes urin.
"Nantinya kampung ini memiliki brand bahwa kampung ini benar-benar ketat dengan adanya Perdes. Kebijakan desa itu sudah di dukung dengan bebas narkoba," pungkasnya.
Editor : Irfan Ramdiansyah