PANGANDARAN, iNewsPangandaran.id - Simak deretan mitos Pantai Pangandaran yang melegenda, mulai dari tumbal Nyi Roro Kidul hingga larangan pakai baju hijau jika tak ingin tenggelam.
Pantai Pangandaran yang terletak di Desa Pangandaran dan Pananjung, Kecamatan Pangandaran, Kabupaten Pangandaran ini menjadi ikon dan tempat wisata kebanggan Jawa Barat.
Pantai ini terkenal akan keindahan pasir hitam dan pasir putihnya, bahkan pernah dinobatkan oleh AsiaRooms sebagai Pantai terbaik. Tak hanya menimpan sejuta pesona keindahan alamnya, ternyata Pantai Pangandaran menyimpan sejumlah mitos dan misteri.
Berikut 5 mitos Pantai Pangandaran yang melegenda hingga kini, dikutip iNewsPangandaran.id dari berbagai sumber:
1. Legenda Pilu Istri Simpanan Raja Padjajaran
Misteri pertama soal mitos Pantai Pangandaran adalah berasal dari legenda istri simpanan Raja Padjajaran.
Alkisah, pada zaman dahulu Raja Padjadjaran memiliki seorang selir wanita cantik. Namun, wanita tersebut hanya dijadikan sebagai istri simpanan.
Suatu ketika perempuan tersebut hamil. Ketika kabar gembira tersebut diberitahukan kepada sang suami, Raja Padjadjaran malah marah dan beralih benci kepada wanita tersebut.
Kemudian Raja Padjadjaran memerintahkan para pengawalnya untuk membuang sang istri simpanan ke hutan belantara. Tentunya hati wanita tersebut sangat hancur. Akhirnya wanita tersebut berjalan tanpa arah dan tujuan.
2. Tempat Tinggal Nyi Roro Kidul
Mitos Pantai Pangandaran yang melegenda, salah satunya tentang Nyi Roro Kidul. Foto: ilustrasi
Kemudian, wanita tersebut diangkat menjadi anak oleh Ratu Laut Kidul, lalu diberi nama Roro Kidul yang kini terkenal dengan sebutan Ratu Nyi Roro Kidul.
Istri simpanan Raja Padjadjaran itu diajari berbagai ilmu kanuragaan, sehingga menjadi sakti mandraguna. Setelah menjadi wanita sakti, Nyi Roro Kidul pun disebut menjadi penguasa dan Ratu Pantai Selatan termasuk Pantai Pangandaran.
Editor : Hikmatul Uyun