Dalam forum panas itu, Asep juga menembakkan kritik tajam soal pengelolaan retribusi wisata. Menurutnya, semua pendapatan pariwisata harus diumumkan terang-benderang ke publik.
“Harus ada keterbukaan! Bisa lewat media sosial, media massa, bahkan videotron. Masyarakat wajib tahu berapa pemasukan pariwisata setiap hari. Jangan sampai ada ruang gelap lagi,” ujar Asep.
Menurutnya, transparansi akan jadi benteng agar rakyat tidak terus dibohongi oleh oknum-oknum nakal.
“Semua harus bisa diakses langsung oleh masyarakat. Jangan ada yang ditutup rapat-rapat,” tambahnya.
Lebih jauh, Asep mendesak Inspektorat untuk tidak tinggal diam. Ia meminta dilakukan evaluasi total sekaligus pembinaan mental para pegawai.
Editor : Irfan Ramdiansyah
Artikel Terkait