“Alhamdulillah... ini sebuah berkah luar biasa, dari bencana yang pernah merenggut banyak nyawa, kini lahir semangat baru untuk meraih masa depan,” ujar salah satu tokoh Pemekaran Pangandaran Eka Santosa yang hadir dengan mata berkaca-kaca.
Perjalanan hidup Sarah memang tak biasa. Saat masih bayi, tubuh mungilnya berhasil selamat dari terjangan gelombang raksasa tsunami yang memorak-porandakan pesisir Pangandaran tahun 2006 silam.
Kini, setelah 19 tahun berlalu, Sarah membuktikan dirinya mampu bangkit, menata masa depan, dan menjadi simbol keteguhan sekaligus harapan baru.
Momen pemberian beasiswa ini sontak menjadi sorotan para undangan yang hadir menyaksikan momen tersebut. Banyak yang menilai kisah Sarah adalah bukti nyata bahwa dari reruntuhan tragedi, bisa lahir cahaya gemilang.
Editor : Irfan Ramdiansyah
Artikel Terkait