Profil Jenderal Agus Subiyanto Jadi Panglima TNI, Baru Sebulan KSAD Langsung Naik Jabatan Tertinggi

Hikmatul Uyun/Bachtiar Rojab
Profil Jenderal gus Subiyanto Panglima TNI yang baru. Foto: IST

JAKARTA, iNewsPangandaran.id - Inilah profil Jenderal Agus Subiyanto, putra Pangandaran yang kini sah jadi panglima TNI yang baru menggantikan Laksamana Yudo Margono.

Baru sebulan jadi KSAD, kini Jenderal Agus Subiyanto langsung naik jabatan tertinggi yakni menjadi panglima TNI.

Penetapan Jenderal Agus Subiyanto sebagai Panglima TNI yang baru ini disahkan oleh DPR RI dalam rapat paripurna hari ini, Selasa (21/11/2023).

"Apakah laporan komisi I DPR atas hasil uji kelayakan dan kepatutan calon panglima TNI pergantian Yudo Margono dan menetapkan Agus Subiyanto sebagai Calon Panglima TNI tersebut dapat disetujui?," tanya Puan Maharani Ketua DPR RI yang memimpin rapat paripurna di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Jakarta.

"Setuju," jawab anggota dewan serentak.

Lantas siapakah sebenarnya Jenderal Agus Subiyanto? Simak profil selengkapnya di bawah ini.

Profil Jenderal Agus Subiyanto Panglima TNI yang Baru

Jenderal Agus Subiyanto merupakan pria kelahiran Pangandaran, 5 Agustus 1967. 

Saking bangganya terhadap tanah kelahiran, sebelum sah menjadi Panglima TNI, Jenderal Agus Subiyanto sempat pulang kampung ke Pangandaran pada awal November 2023.

Agus Subiyanto merupakan lulusan Akademi Militer tahun 1991 dan jadi perwira TNI AD. Sebelumnya, dia menjabat sebagai Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD).

Baru sebulan menjabat sebagai KSAD, Jenderal Agus Subiyanto langsung naik pangkat menjadi panglima TNI, terhitung sejak 21 November 2023. Ia menggantikan Laksamana TNI Yudo Margono.

Perjalanan masa kecilnya penuh haru, saat usianya masih 5 tahun, sang ibu meninggalkan Agus, adik, serta ayahnya.

Ternyata ayah Jenderal Agus Subiyanto yang bernama Dedi Unadi juga merupakan prajurit TNI berpangkat Sersan Kepala. Namun saat duduk di bangku kelas 2 SMA, Agus harus kehilangan ayahnya yang meninggal dunia dalam kecelakaan lalu lintas pada 1984.

Sebelum meninggal dunia, sang ayah meninggalkan pesan terakhir agar Agus mengikuti jejaknya sebagai tentara.

Hingga kemudian setelah lulus SMA pada 1986, Agus Subiyanto mengikut tes di Sekolah Calon Bintara Kodam III/Siliwingi, namun dinyatakan tidak lulus. Setelah itu, Agus direkomendasikan untuk mengikuti Sekolah Calon Perwira tanpa tes.

Setelah itu, Agus memutuskan melamar sebagai satuan pengamanan mal Internusa di Bogor, tapi ditolak.⁣ Pada 1988, Agus Subiyanto lantas mengikuti tes masuk Akabri. Kali ini berhasil dan ia jadi lulusan dengan nilai terbaik kedua se-Jawa Barat. Agus lulus dari Akabri pada 1991.

Menjadi prakjurit TNI, banyak sekali jabatan dan prestasi yuang diraih oleh Jenderal Agus Subiyanto sebeum akhirnya jadi Panglima TNI.

Editor : Hikmatul Uyun

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network