get app
inews
Aa Text
Read Next : PMI Pangandaran Salurkan Bantuan Kemanusiaan untuk Warga Kurang Mampu di Kecamatan Parigi

Mahasiswa PPL STITNU Al Farabi Adakan Workshop Branding di MAS YBH Cimindi

Kamis, 24 April 2025 | 21:26 WIB
header img
Mahasiswa PPL STITNU Al Farabi Adakan Workshop Branding di MAS YBH Cimindi. ( Foto: iNewsPangandaran.id)

PANGANDARAN, iNewsPangandaran.id – Dalam upaya memperkuat identitas lembaga pendidikan di tengah tantangan zaman, tiga mahasiswa Program Pengalaman Lapangan (PPL) dari STITNU Al Farabi Pangandaran menggelar workshop strategi branding di MAS YBH Cimindi, Selasa (23/4/2025).

Kegiatan ini merupakan bagian dari program Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM), dengan menghadirkan workshop bertajuk “Penyusunan Strategi Diferensiasi Berbasis Potensi Lokal sebagai Upaya Peningkatan Branding Madrasah.”

Sebanyak 15 guru dari unit MTs dan MA turut ambil bagian dalam pelatihan yang berlangsung di lingkungan kampus madrasah tersebut.

Tiga mahasiswa inisiator, Annisa Nurahmayanti, Diah Nurlatipah, dan Nur Aziz menyatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk membantu madrasah mengembangkan identitas yang kuat dan relevan, sekaligus memperkenalkan pendekatan teknologi dalam pembelajaran.

Sesi pertama diisi oleh Irpan Ilmi, S.Hum., M.M., dosen STITNU sekaligus Ketua LPPM. Ia menyoroti bahwa branding madrasah sering kali terjebak dalam tampilan luar semata tanpa memperkuat nilai dan karakter inti lembaga.

“Branding itu soal konsistensi nilai dan identitas, bukan sekadar slogan. Madrasah harus dikenal karena kontribusi dan karakternya,” tegas Irpan.

Sesi kedua dilanjutkan dengan pelatihan teknis oleh Dede Sadid M., S.Ag., yang memperkenalkan platform digital Quizizz sebagai alat bantu pembelajaran. Dalam sesi ini, guru-guru diberi simulasi penggunaan teknologi interaktif dalam proses belajar-mengajar.

“Teknologi bukan pengganti guru, tapi alat untuk membuat pembelajaran lebih hidup,” ujarnya.

Workshop ini tidak hanya memberikan wawasan baru, tetapi juga menjadi wadah refleksi dan diskusi. Para guru diajak untuk mengidentifikasi masalah internal dan merumuskan solusi bersama.

Salah satu peserta, Siti Hijanah, S.Ag., mengaku mendapat pemahaman baru mengenai konsep branding madrasah.

“Saya pikir branding itu hanya soal brosur. Ternyata semua guru bisa berperan jadi wajah madrasah,” tuturnya.

Kepala MAS YBH Cimindi, Nandar K., S.T., S.Pd.I., menyambut baik kegiatan ini dan berharap kolaborasi semacam ini terus berlanjut.

“Kita butuh sinergi lintas generasi untuk tetap relevan. Cara lama tidak bisa menjawab tantangan baru,” ujarnya.

Dengan semangat kolaboratif dan keterbukaan terhadap transformasi, workshop ini menjadi langkah awal bagi MAS YBH Cimindi dalam membangun narasi baru yang lebih kuat dan strategis.

Editor : Irfan Ramdiansyah

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut