PANGANDARAN, iNewsPangandaran.id - Pantai Madasari Cimerak masih dikotori banyak sampah, Dinas Lingkungan Hidup Kebersihan (DLHK) Kabupaten Pangandaran menyebut Pantai Madasari memang masuk masa transisi.
Wagiso Kepala Bidang Pengelolaan Sampah Limbah dan Peningkatan Kapasitas Lingkungan Hidup di DLHK Kabupaten Pangandaran mengatakan, pengelolaan sampah di pantai Madasari lambat karena masih dalam masa transisi.
"Masuk masa transisi karena anggaran untuk (pengelolaan sampah) di Madasari itu tidak masuk. Karena, baru masuk tahun 2024. Jadi kan, anggarannya belum ada," ujar Wagiso saat dihubungi melalui WhatsApp.
Meski demikian, sebelumnya Wagiso mengaku sudah berkoordinasi dengan Indra Permana pengurus BUMDes Desa Masawah terkait petugas kebersihan.
"Kami sudah koordinasi dengan Indra terkait kebersihan dan bertanya siapa yang suka bersih bersih (di pantai Madasari), nanti direkrut sama kita. Namun, keuangan dari kita sendiri memang telat," ucapnya.
Ia akui, petugas kebersihan di pantai Madasari tidak bekerja karena memang honornya belum dibayarkan.
"Ya biasalah, kan APBD Pangandaran lagi kayak gini. 3 bulan (belum dibayar) tapi insyaallah nanti dibayar. Cuman, kenapa enggak kerja," terangnya.
Sementara sampah-sampah yang berserakan di bibir pantai Madasari, itu ada yang kiriman dari laut saat pasang. Selain kiriman air laut, banyak juga sampah - sampah yang dibuang pengunjung.
"Ya, tapi itu karena petugasnya tidak bekerja. Rencananya hari Selasa (9/7) besok, kita juga mau Opsih (Operasi Bersih) ke sana, semua SKPD ke pantai Madasari," pungkasnya.
Editor : Irfan Ramdiansyah