Nining menjelaskan, sewaktu menjadi guru honorer dirinya sambil nyambi bekerja di Resto atau Rumah makan yang ada di Pantai Pangandaran, meski tidak full karena harus mengajar, mengingat kebutuhan dan tanda-tanda tidak ada kebijakan buat guru honorer yang sudah lama mengabdi akhirnya berhenti mengajar.
"Saya saat ini bekerja di resto full dan memiliki penghasilan setiap hari, sejak menjadi honorer tunjangan penghasilan pegawai (TPP) tidak kunjung cair, tunjangan idul Fitri juga tidak ada maka mengambil keputusan berhenti saja mengingat kebutuhan hidup sehari-hari makin meningkat," ucapnya.
Nining Suningsih mengaku memiliki 2 anak satu sudah bekerja dan berumah tangga yang kedua ikut bekerja di sebuah hotel di Pangandaran.
"Saya berharap ada kebijakan dari pemerintah untuk mengangkat guru honorer yang sudah lama mengabdi menjadi pegawai pemerintah walau hanya memiliki ijazah D3, mudah-mudahan ada kebijakan,"pungkasnya.
Editor : Irfan Ramdiansyah