get app
inews
Aa Text
Read Next : Hari Sungai Nasional, BBWS Citanduy Gelar Aksi Bersih-bersih Sungai

Sungai Citanduy Meluap, Ratusan Hektar Sawah Di Pangandaran Terendam

Jum'at, 05 Mei 2023 | 23:54 WIB
header img
700 hektar sawah terendam akibat luapan sungai Citanduy. ( Foto: iNewsPangandaran.id/Eris Riswana)

Para petani pun terlihat nampak mepercepat panin padi mereka, karena khawatir air akan terus membesar.

Kastam petani asal Ciganjeng mengatakan, sawah miliknya saat ini sedang di panin namun dengan kondisi air dari kali terus masuk ke pesawahan, dirinya pun mengerjakannya dengan cepat atau buru - buru.

"Ya posisinya lagi di panin, ya ngebut biar cepet usai, ditakutkan air terus bertambah dan makin membesar hingga padi kerendam," ucapnya saat di temui di lokasi sawah miliknya, Jumat 05 Mei 2023.sore.

Menurutnya, harus di ambil padinya sekarang-sekarang kalau sudah ke rendam akan sangat sulit.

" Saat ini saja setelah di arit (potong) padinya itu langsung di tarik ke lokasi yang tinggi (tanggul) dengan menggunakan karung atau terpal,"ujarnya.

Mudah-mudahan ada solusinya, kalau bisa dengan segera di perbaiki tanggulnya.

Sementara itu menurut Petani Asal Desa Tunggilis Dakim mengatakan, memang tidak ada kesulitan di saat proses perontokannya meskipun harus dengan di tarik ke lokasi paling tinggi.

"Yang biasanya pengerjaannya di sawah, namun sekarang di tanggul yang tinggi karena sawahnya terendam,"ungkapnya.

Kita tarik, kata Dakim, dengan menggunakan terpal dan di rontoknya di lokasi yang tinggi (tanggul) yang tidak terendam air.

"Untuk terpalnya atau alas padinya baru beli karena urgent,"ujar Dakim.

Ia pun sangat berharap, hal ini segera di tanggulangi, agar para petani tidak selalu di bayang-bayangi dengan banjir saat mau panin.

"Karena ini rutin setiap tahunnya pasti seperti ini," pungkasnya.

Editor : Irfan Ramdiansyah

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut