Rencananya, jembatan akan memiliki lebar jalur kendaraan 7 meter, ditambah jalur pejalan kaki masing-masing 2 meter di sisi kiri dan kanan.
“Tidak perlu takut terserempet kendaraan, karena pejalan kaki punya jalur khusus,” lanjut Yusuf.
Bukan hanya jembatan, anggaran Rp 55 miliar itu juga termasuk untuk membangun jalan pendekatan sepanjang 2 kilometer, dari Nusawiru menuju Batukaras.
Namun target penyelesaian proyek ini dikejar waktu. Kontrak pembangunan ditetapkan harus rampung pada 31 Desember 2025.
“Kalau lewat masa kontrak, ya pasti kena denda. Karena itu diupayakan selesai sebelum tanggal itu,” tegasnya.
Kini, warga sekitar hanya bisa berharap proyek raksasa ini benar-benar bisa tuntas tepat waktu. Jangan sampai molor, apalagi menyisakan cerita klasik: anggaran habis, jembatan mangkrak.
Editor : Irfan Ramdiansyah
Artikel Terkait