Peran kepala adat atau "Panglima Desa" sangat penting dalam memimpin dan menjaga tradisi di Kampung Naga. Masyarakatnya hidup dalam tata aturan yang ketat, termasuk dalam hal kebersihan, pola makan, serta kegiatan sehari-hari. Mereka juga memiliki sistem gotong royong yang kuat dalam menjaga dan memperbaiki lingkungan desa.
Seiring berjalannya waktu, Kampung Naga mulai menarik perhatian wisatawan dan menjadi objek wisata budaya yang populer di daerah Tasikmalaya. Kehadiran wisatawan membawa perubahan bagi desa ini, seperti adanya fasilitas pendukung seperti toilet umum dan warung makan.
Namun, upaya tetap dilakukan untuk mempertahankan keaslian dan kelestarian budaya Kampung Naga. Kampung Naga menjadi salah satu destinasi wisata kampung unik di Tasikmalaya yang layak dikunjungi.
Hingga saat ini, Kampung Naga terus menjadi destinasi wisata yang menarik bagi para pengunjung yang ingin melihat kehidupan tradisional masyarakat Sunda. Dengan kekayaan budaya dan keindahan alamnya, Kampung Naga menjadi tempat yang unik dan menarik untuk mempelajari dan mengalami kehidupan tradisional di Jawa Barat.
Editor : Hikmatul Uyun
Artikel Terkait