PANGANDARAN, iNewsPangandaran - 83 peserta Pendaftar Rikmin Awal Penerimaan Polri T.A 2023 (Akpol, Bintara, Tamtama) jalani pemeriksaan administrasi awal oleh Panitia Bantuan Penerimaan (Pabanrim) di Polres Pangandaran. Uniknya salah satu peserta Blasteran Belanda.
Peserta tersebut bernama Ana Yohana (18) beralamat di Desa Cikembulan RT 03 RW 02 Kecamatan Sidamulih. Ana lulusan SMAN 1 Pangandaran, Ibu asli Pangandaran dan ayah nya asli Belanda, Ayah Ana sudah meninggal sejak tahun 2012 silam.
Ana Yohana mengatakan, jadi Polisi itu cita-cita nya sejak kecil, selain untuk mengharumkan nama baik Polri, ia ingin mengangkat derajat orang tua.
"Motivasi mendaftar menjadi Polwan, karena cita-cita dari kecil dan ingin mengangkat derajat keluarga juga mengharumkan nama baik Polri,"singkatnya.
Kapolres Pangandaran AKBP Hidayat dalam pesannya menyampaikan, para calon agar mempersiapkan diri untuk mengikuti tahapan seleksi, banyak berlatih, berdoa serta Belajar.
"Jangan percaya bila ada orang yang mengiming-imingi untuk menjamin kelulusan, percaya diri saja banyak berlatih, belajar dan berdoa,"ungkap AKBP Hidayat Jum'at(28/4/2023).
Lebih lanjut AKBP Hidayat juga berharap, agar para peserta dari Pangandaran ini bisa bersaing dengan peserta lain yang berasal dari daerah lain se Jawa Barat, sehingga bisa masuk dan terpilih untuk seleksi di tingkat Polda Jawa Barat.
"Mudah-mudahan peserta dari Pangandaran ini lolos seleksi semua dan bisa bersaing ditingkat Polda Jawa Barat," ucapnya.
Sementara itu, Sekretaris Pabanrim yang juga sebagai Kabag SDM Polres Pangandaran Kompol Cucu Safiyudin mengatakan, hari ini panitia sedang mengadakan seleksi awal, peserta yang lolos awal sebanyak 83 orang.
"Peserta yang masuk sebanyak 83 orang, Terdiri dari Akpol 1 orang, Bintara Polisi Tugas Utama(PTU) Pria 61 orang, Bintara Pol Air 2 orang, Bintara Brimob 1 orang, Tamtama Brimob 5 orang, Bintara PTU wanita 13 orang,"kata Kompol Cucu Safiyudin.
Kompol Cucu Safiyudin menambahkan, pihaknya hari ini melakukan pemeriksaan administrasi awal dengan mengecek semua kelengkapan dokumen tanggal lahir, pengenal, pendidikan terakhir serta dokumen lainnya.
"Selain itu dilakukan pengecekan tinggi badan dan berat badan, untuk peserta Polwan batas minimal 160 cm dan Polisi laki-laki minimal 165 cm,"ungkap Kompol Cucu Safiyudin.
Dalam kegiatan ini tambah Kompol Cucu Safiyudin, pihaknya melibatkan beberapa stakeholder ada dari Dokes, Kemenag, Disdik baik Provinsi maupun Kabupaten, juga Disdukcapil untuk mengecek Identitas para peserta falid apa tidak.
"Kami berharap mereka yang mengikuti seleksi harus mempersiapkan diri banyak berlatih, belajar dan berdoa. Persiapkan diri dengan matang untuk mengikuti persaingan dirangking tingkat Provinsi," ungkap Kompol Cucu Safiyudin.
Menurut Kompol Cucu Safiyudin, komposisi yang mendaftar di Polres Pangandaran hampir sebagian besar warga Pangandaran dan berdomisili serta sekolah di Pangandaran ada juga yang masih menunggu kelulusan di kelas XII tingkat SMA, mereka mengikuti tahapan seleksi tersebut.
"Setelah tes tahap awal ini mereka selanjutnya akan di tes psikologi, tes akademik, tes kesehatan 1 dan 2 yang terpusat di tingkat Polda Jawa Barat di Bandung,"pungkasnya
Editor : Irfan Ramdiansyah
Artikel Terkait