PANGANDARAN, iNews.id- Pasukan gabungan dari unsur TNI, Polri dan jajaran Pemerintah Kabupaten Pangandaran Jawa Barat, gelar apel kesiapan untuk melakukan Operasi Ketupat Lodaya 2022 menghadapi libur lebaran di Alun - alun Paamprokan.
Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata mengatakan, hasil rapat kordinasi tentang pengamanan menghadapi libur lebaran, Pemkab Pangandaran dan Kepolisian Resort (Polres) Pangandaran menindak lanjutinya dengan melakukan gelar pasukan Operasi Ketupat Lodaya.
" Hal ini demi kenyamanan, keamanan jelang Lebaran atau pun sesudah libur Lebaran di Pangandaran," ucap Bupati Jeje seusai Apel Jum'at 22/04/2022.
Selain itu, kata Jeje, tentunya untuk menerapkan Protokol Kesehatan sebagai mana amanat Kapolri, di laksanakan dan bersinergritas dengan TNI/POLRI, Pemerintah Kabupaten Pangandaran beserta Masyarakat.
"Ini mudik yang pertama selama dua tahun terakhir ini, jadi seluruh Obyek Wisata di Pangandaran buka 100 Persen di Level 1," ujarnya.
Mudah - mudahan di libur lebaran juga pada saat mudik, maupun sebaliknya berjalan lancar serta aman, dan kunjungan ke Obwis di Pangandaran bisa berjalan dengan baik dan tidak menjadi klaster Covid-19.
AKBP Hidayat Kapolres Pangandaran menyatakan, untuk pengamanan khususnya rekayasa jalur yang di antisipasi wilayah Pangandaran, karena itu Daerah Wisata kemungkinan lonjakan akan ada di H+1 hingga H+7.
Dan untuk saat ini, Lanjut Kapolres, sudah di lakukan pra pengamanan dimana di lakukan partikel plur Geam untuk mengantisipasi jalur jalur yang nantinya akan menjadi kerawanan - kerawanan yang ada di Masyarakat khususnya di lokasi Obyek Wisata.
"Untuk Pos pengamanan (pos pam) dan Pos pelayanan (pos yan) yang dibangun sejumlah 17 dan satu pos terpadu di Tourism Information Center atau TIC," ujar Hidayat.
Dan untuk personil yang terlibat juga yang akan di kerahkan, tambah Hidayat, sejumlah 267 personil yang terdiri dari TNI/POLRI, Unsur Gabungan Intansi terkait dari BASARNAS, BPBD, POL PP, DISHUB, pungkasnya.
Editor : Irfan Ramdiansyah