get app
inews
Aa Text
Read Next : Tragis! Latihan Terjun Payung di Pangandaran Berujung Maut, Satu Atlet Tewas Satu Masih Dicari

Kesaksian Nelayan Detik-Detik Empat Penerjun Payung Jatuh, Dua Terhempas ke Laut

Selasa, 30 Desember 2025 | 21:12 WIB
header img
Warga yang melihat kejadian itu langsung berupaya memberikan pertolongan. ( Foto: iNewsPangandaran.id)

PANGANDARAN, iNewsPangandaran.id - Langit cerah di kawasan pesisir Pangandaran mendadak berubah mencekam. Sebuah aktivitas terjun payung yang seharusnya berlangsung normal justru berujung tragedi. Empat penerjun dilaporkan jatuh, dua di antaranya terhempas ke laut dan memicu kepanikan warga sekitar.

Peristiwa itu disaksikan langsung oleh seorang nelayan lokal, Dadang Hidayat, yang saat kejadian tengah berenang mencari gurita di perairan sekitar lokasi.

“Waktu itu saya lagi di laut, posisi agak ke kanan. Dari awal mereka loncat, saya sudah perhatiin. Biasanya kan penerjunan itu di sekitar bandara, tapi ini kok agak ke timur. Saya sudah merasa aneh,” ujar Dadang kepada wartawan.

Menurut pengakuannya, terdapat empat penerjun payung yang terlihat melayang di udara. Namun situasi berubah dramatis ketika dua di antaranya justru meluncur tak terkendali ke arah laut.

“Yang jatuh ke air itu dua orang. Yang pertama itu turunnya cepat banget, beda dari yang lain. Kalau yang dua lagi masih kelihatan santai di atas,” ungkapnya dengan nada tegang.

Detik-detik berikutnya menjadi momen paling menegangkan. Warga yang melihat kejadian itu langsung berupaya memberikan pertolongan. Namun nasib berkata lain, satu penerjun dilaporkan tenggelam sebelum sempat dijangkau.

“Di situ ada teman saya, si Akmal, mau ngejar, tapi keburu tenggelam yang satu. Kalau yang satu lagi saya lihat ada perahu yang datang ke arah dia,” tambah Dadang.

Hingga berita ini diturunkan, aparat gabungan masih melakukan penanganan dan pendalaman terkait insiden tersebut. Peristiwa ini pun menyita perhatian warga pesisir dan wisatawan yang berada di sekitar lokasi kejadian.

Tragedi ini menjadi pengingat bahwa aktivitas udara ekstrem tetap menyimpan risiko tinggi, terlebih bila terjadi di atas wilayah perairan terbuka.

Editor : Irfan Ramdiansyah

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut