get app
inews
Aa Text
Read Next : Bukan Sekadar Seragam, Polwan Pangandaran Buktikan Kepedulian Lewat Darah Mereka

PMI Pangandaran Gandeng RS Cilacap, Atasi Stok Darah Menumpuk

Senin, 29 September 2025 | 21:08 WIB
header img
PMI Pangandaran Gandeng RS Cilacap, Atasi Stok Darah Menumpuk. ( Foto: iNewsPangandaran.id)

Di balik kerjasama ini, ada fakta yang bikin dahi berkerut. Kebutuhan darah di RSUD Pandega Pangandaran ternyata minim, rata-rata hanya 140 labu per bulan. Padahal, PMI bisa mengumpulkan hingga 400 labu per bulan dari kegiatan donor darah.

Akibatnya, stok menumpuk, biaya operasional tak tertutup, dan darah terancam basi alias kadaluarsa. “Tidak seimbang antara pemasukan dengan biaya operasional,” tegas Dadang.

Solusinya? Menyalurkan stok darah ke luar daerah, plus menambah pundi-pundi kas operasional PMI. Yang bikin publik kaget, Dadang juga menyebut harga jual darah secara gamblang.

“Selain terhindar dari kadaluarsa, kan lumayan bisa nambah-nambah untuk biaya operasional dari penjualan darah. Untuk pembelian darah di PMI Pangandaran seharga Rp 390.000 per labu,” katanya blak-blakan.

Tak berhenti di situ, Dadang juga menyinggung soal bulan dana PMI. Iuran yang ditarik dari kantor desa hingga instansi, katanya, digunakan bukan untuk darah, melainkan pengadaan perlengkapan lain, mulai dari baju seragam, kursi roda, tas, hingga kebutuhan penunjang donor darah.

Editor : Irfan Ramdiansyah

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut