PMI Pangandaran Salurkan Bantuan Kemanusiaan untuk Warga Kurang Mampu di Kecamatan Parigi

PANGANDARAN, iNewsPangandaran.id – Kepedulian terhadap sesama kembali ditunjukkan Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Pangandaran. Melalui hasil survei langsung ke sejumlah titik di wilayah Kecamatan Parigi, PMI menyalurkan bantuan logistik kepada warga yang tergolong kurang mampu, sebagai bentuk nyata aksi kemanusiaan yang terus mereka galakkan.
Bantuan logistik tersebut terdiri dari perlengkapan dapur, kitchen sheet, peralatan mandi, selimut, sarung, handuk.
Meski tampak sederhana, bantuan ini menjadi angin segar bagi warga yang tengah berjuang dalam keterbatasan ekonomi.
Tiga warga Dusun Cijalu, Desa Parigi, yakni Ratmi, Sani, dan Neti menjadi penerima manfaat dari bantuan tersebut. Mereka tinggal di lingkungan RT 2 dan RT 3, RW 9, yang termasuk dalam wilayah yang disasar PMI berdasarkan hasil pemetaan kebutuhan.
Kepala Markas PMI Kabupaten Pangandaran, Aria Satya, mengatakan bahwa program ini merupakan bagian dari misi kemanusiaan PMI untuk hadir di tengah masyarakat yang membutuhkan.
Ia menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, relawan, dan masyarakat dalam menjaga semangat gotong royong.
"Kegiatan ini adalah hasil dari survei lapangan yang kami lakukan sebelumnya. Kami melihat langsung kondisi warga dan mendata apa saja kebutuhan mendesak mereka. Harapannya, bantuan ini bisa menjadi bentuk dukungan moral dan material bagi warga yang sedang kesulitan,” jelas Arya, Kamis ( 24/04/2025)
Lebih lanjut, Arya menyampaikan bahwa aksi serupa akan terus digelar di berbagai wilayah lain di Kabupaten Pangandaran, sebagai komitmen PMI dalam memperluas jangkauan bantuan dan membangun ketahanan sosial masyarakat.
Dengan gerakan kecil namun penuh makna ini, PMI berharap bisa menyalakan harapan baru dan memperkuat solidaritas kemanusiaan di tengah masyarakat Pangandaran.
Diketahui personil yang terjun ke lokasi antara lain Ketua PMI Kabupaten Pangandaran, Sekretaris PMI, Wakil Ketua Bidang SDM, Kepala Markas dan anggota Tim.
Editor : Irfan Ramdiansyah