PANGANDARAN, iNewsPangandaran.id - Cuaca ekstrem menyebabkan sebuah pohon berukuran besar tumbang di Jalan Raya Nasional Pangandaran-Banjar, tepatnya di Blok Saung Buled, Desa Emplak, Kecamatan Kalipucang, Kabupaten Pangandaran. Sabtu (7/12/2024)
Insiden ini mengakibatkan kemacetan panjang di kedua arah, baik dari Pangandaran menuju Banjar maupun sebaliknya.
Kalak BPBD Kabupaten Pangandaran, Untung Saeful Rokhman, mengingatkan masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan saat bepergian di tengah kondisi cuaca ekstrem.
“Alhamdulillah, meskipun terjadi kemacetan, tidak ada korban jiwa. Padahal, jalur menuju objek wisata Pangandaran sedang ramai,” ujarnya.
Dalam kejadian ini, hanya sebuah mobil milik wisatawan yang mengalami kerusakan ringan berupa lecet-lecet akibat runtuhnya tiang listrik.
Untung juga mengimbau masyarakat dan wisatawan untuk berhati-hati ketika melintasi area rawan longsor dan pohon tumbang, terutama di tengah cuaca yang tidak menentu.
Proses evakuasi pohon tumbang berlangsung sekitar satu jam, meliputi pemotongan pohon hingga pembersihan puing-puing di jalan.
“Cepatnya proses evakuasi ini berkat kerja sama masyarakat, TNI/Polri, dan pihak lainnya, termasuk PLN,” tambahnya.
Dengan bantuan dari kepolisian lalu lintas Polres Pangandaran, arus lalu lintas yang sempat terganggu kini sudah kembali normal.
Para pengguna jalan diimbau tetap waspada dan berhati-hati agar perjalanan tetap aman.
Editor : Irfan Ramdiansyah