"Ya dengan adanya suport dukungan dari Ketua DPP Bima Arya juga eks Walikota Bogor, ini menambah energi saya untuk melangkah ke depan untuk lebih semangat,” kata UE.
Ini merupakan suplement yang sangat berarti bagi saya dan menambah motivasi, spirit juga semangat agar lebih optimis dalam menyongsong takdir.
"Alhamdulillah tadi juga diberi sebuah buku yang isinya tentang perjalanan dirinya selama menjabat menjadi walikota bogor selama 10 tahun," ujarnya.
Ditempat yang sama Ketua DPP Bima Arya mengatakan, di Pangandaran terlihat adanya aura kemenangan dalam Pemilihan Bupati bersama Cabup UE dan bersama dengan tim Pangandaran.
Menurutnya, apabila kader PAN daerah menang dalam Pilkada, tentu akan berpengaruh juga terhadap kemenangan di Jabar.
"Ini akan menjemput takdir, mengulang kembali cerita sukses pada tahun 2008 menjadi pimpinan di provinsi jawa barat," ujarnya.
Lanjut Bima, sosok UE dinilai pantas dan layak menuju Pangandaran satu untuk periode selanjutnya.
"Saya kenal betul pak Wabup ini, dulu ketemu kalau forum kepala daerah, orangnya kalem tapi manuver langsung sebagai Bacabup itu luar biasa,” ujarnya.
Memang untuk rekomendasi dari DPP PAN sendiri turunkan dua rekomendasi yaitu Ujang endin dan ino darsono.
"Penentuannya nanti oleh elektabilitas yang paling kuat, penerimaan mana yang paling tinggi dan soliditas dari internal partai. Saya kira DPP PAN akan menjatuhkan pilihannya secara rasional,"jelasnya.
Sementara itu menurut Ketua DPD PAN Pangandaran Hamdi mengatakan Ujang Endin memang mendapatkan dukungan langsung dari 10 DPC yang ada di Kabupaten Pangandaran.
“Semuanya mendukung, dan tidak ada unsur paksaan, tadi juga kami deklarasikan Ujang Endin," ucapnya.
Ia pun mengatakan, deklarasi yang tadi di lakukan itu murni inisiatif dari DPC PAN Pangandaran.
"Dan terkait dua nama rekomendasi yang turun itu mekanisme yang kami hargai, Paling penting PAN solid, kami menghargai keputusannya nanti," pungkasnya.
Editor : Irfan Ramdiansyah