get app
inews
Aa Read Next : 5 Hari Pencarian, Tim SAR Gabungan Akhirnya Temukan Korban Terakhir Wisatawan Tenggelam

Dua Wisatawan Asal Tasikmalaya Terseret Ombak di Pantai Pangandaran, 1 Selamat 1 Dalam Pencarian

Senin, 03 Juli 2023 | 19:41 WIB
header img
Korban berenang dilokasi yang ada rambu larangan berenang. ( Foto: iNewsPangandaran.id/Irfan ramdiansyah)

PANGANDARAN, iNewsPangandaran.id - Dua orang wisatawan asal Tasikmalaya terseret ombak di pantai barat Pangandaran Jawa barat saat asik berenang dilokasi yang ada tanda larangan berenang. Satu orang berhasil di selamatkan petugas penjaga pantai Balawista, sedangkan seorang lagi masih dalam pencarian Tim SAR gabungan. Senin ( 3/7/2023).

Saat ini Tim Sar gabungan masih melakukan pencarian terhadap seorang wisatawan asal Tasikmalaya yang hilang tinggelam saat berusaha menyelamatkan rekannya yang terseret ombak.

Korban Bernama Muh. Ramdani usia (20) warga Desa Sundakerta Kecamatan Sukahening Kabupaten Tasikmalaya.

Menurut laporan yang diterima kejadian sekitar pukul 09.00 wib pagi tadi, saat itu korban bersama temannya atas nama Gozali Albuhari (15) tengah berenang di pantai barat Pangandaran sekitar Pos 5.

Namun saat kedua nya asik berenang, rekan korban Gozali terseret arus, korban pun langsung berusaha menyelamatkan rekannya tersebut.

Sayang, diduga korban kelelahan akhirnya korban terseret arus hingga hilang tenggelam. Sementara itu rekan korban Gozali berhasil diselamatkan oleh petugas penjaga pantai Balawista yang berada di lokasi kejadian, dan langsung dibawa ke RSUD Pandega Pangandaran.

Kasatpolair Polres Pangandaran Akp Sugianto mengatakan, dari informasi yang diterima, ada sekelompok remaja yang bermain di pantai barat, tepatnya di Pos 5. Kemudian satu orang remaja terseret arus dan rekannya berusaha untuk menolong.

" Tapi justru yang menolong ini akhirnya kecapean saat berenang, sehingga akhirnya terbawa arus ketengah," katanya.

Menurutnya, kejadian terjadi sekitar pukul 9.00 wib pagi, saat itu kedua korban sedang melakukan aktivitas berenang di lokasi yang ada tanda larangan berenang di pantai barat pos 5.

" Anak-anak rombongan dari Tasikmalaya, satu rombongan lagi ada dari garut, campur," ujarnya.

Dan saat ini kata Akp Sugianto, Tim SAR gabungan yang sejak pagi saat kejadian sudah berupaya melakukan pencarian dilokasi kejadian.

"Diantaranya menyusuri jalur laut dengan menggunakan perahu, serta menyusuri sepanjang pantai barat dengan menggunakan roda empat," tuturnya.

Karena waktu sudah jam 5 sore, operasi Sar dihentikan dan akan dilanjutkan besok pagi, pungkasnya.

Editor : Irfan Ramdiansyah

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut