H+1 Libur Lebaran Pantai Pangandaran Mulai Dipadati Pengunjung

PANGANDARAN, iNewsPangandaran.id - H+1, Pantai Pangandaran Jawa Barat terus dipadati wisatawan domestik yang akan mengisi libur lebaran 1444 Hijriah. Antrian kendaraan para wisatawan domestik nampak mengantri di gerbang pintu masuk obyek wisata pantai Pangandaran, Minggu 23 April 2023.

Begitupun suasana dikawasan pantai barat Pangandaran, kantung-kantung parkir dipenuhi kendaraan wisatawan, sementara itu di kawasan pantai padat oleh pengunjung yang berenang mau pun yang menikmati keindahan pantai andalan Jawa barat ini.

Baca Juga

Libur Panjang Idul Adha Pantai Pangandaran Menjadi Salah Satu Tujuan Para Wisatawan

Kepala Dinas Pariwisata Tonton Guntari mengatakan, dari mulai H+1 wisatawan terus berdatangan memasuki lokasi obwis Pantai Pangandaran.

"Memang di hari libur pertama lebih banyak dan ada kemungkinan akan terus bertambah hingga akhir libur lebaran nanti setelah di cabutnya PPKM," ucapnya saat di temui, Minggu 23 April 2023.

Menurutnya, di hari pertama memang belum banyak wisatawan yang berasal dari luar kota, masih di dominasi wisatawan lokal.

Baca Juga

Libur Cuti Bersama Waisak, Pantai Pangandaran Dipadati Wisatawan Dari Berbagai Daerah

"Karena kendaraan pengunjung masih banyak di dominasiboleh kendaraan roda dua ,"ujarnya.

Sementara itu menurut wisatawan asal Bandung, Heri mengatakan, tujuan berlibur ke Pangandaran ini karena keindahan pantainya dan sangat cocok untuk mengajak anak-anak.

"Selain berenang juga bisa bermain pasir, menaiki perahu untuk melihat keindahan laut dan permainan-permainan lainnya,"ungkapnya.

Baca Juga

Satu dari Dua Korban Wisatawan yang Tenggelam di Pantai Pangandaran Ditemukan

Menurutnya libur lebaran kali ini sangat berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, karena tahun sebelumnya masih masa pandemi Covid-19.

Dan kata Heri, untuk berlibur ke Pantai Pangandaran sudah ia agendakan jauh-jauh hari.

"Terlihat di hari pertama sangat ramai, banyak pengunjung yang memanfaatkan libur lebaran saat ini," pungkas Heri.

Editor : Irfan Ramdiansyah