Menurut Ikah, awalnya ia menderita sariawan dimulut, namun kemudian dokter memvonisnya kanker. Terapi menggunakan obat alami pun pernah dilakoni dengan mengkonsumsi obat herbal, namun belum membuahkan hasil juga. Bahkan, tanpa diduga ternyata Ikah belakangan diketahui sedang mengandung anaknya yang ke 2, dokter pun terpaksa harus menyelamatkan bayi yang dikandung Ikah dan hal ini semakin menambah beban juga biaya.
Sejak tahun 2003, Ibunya meninggal dunia dalam usia muda, setelah mengalami sakit yang cukup lama, diantaranya gangguan mental. Kemudian ayahnya Ikah (Nardi ) menikah lagi, dan mempunyai anak bernama Deti adik tiri Ikah. Namun tidak berapa lama, Ibunya Deti juga meninggal tahun 2021, setelah sebelumnya mengalami sakit gangguan mental. Tidak lama setelah itu adiknya (Deti) yang baru berusia 15 tahun ternyata menderita penyakit yang sama dengan Ibunya, hingga sekarang.
Kini Ikah yang tinggal di Blok Katapang Desa Mekar Mulya, Kecamatan Pamarican, Kabupaten Ciamis ini, menempati sisa ruangan rumah yang belum terjual, berukuran 5 X 5 meter, yang tadinya ruangan dapur rumahnya terdahulu. Ikah tinggal bersama 2 orang anaknya yang masih bayi dan usia 6 tahun, adik perempuannya yang masih remaja serta ayahnya.
Kini Ikah dirawat Ayahnya Nardi (52), ayahnya Ikah ini harus merawat Ikah, dua orang cucunya dan adiknya Ikah sendirian, sembari mengharapkan uluran tangan tetangga.
Editor : Irfan Ramdiansyah