Operasi Patuh Lodaya 2025, Knalpot Brong, Bocah Ngebut, dan Telolet Bus Dibabat Habis di Pangandaran

Irfan ramdiansyah
Operasi Patuh Lodaya 2025, Knalpot Brong, Bocah Ngebut, dan Telolet Bus Dibabat Habis di Pangandaran! ( Foto: iNewsPangandaran.id)

PANGANDARAN, iNewsPangandaran.id - Sabtu siang yang biasanya ramai oleh tawa wisatawan, mendadak berubah jadi mencekam! Petugas gabungan dari Sat Lantas Polres Pangandaran Polda Jabar, Subdenpom, dan Propam mendadak melakukan razia besar-besaran di Jalan Raya Nasional Pangandaran, tepatnya di kawasan Emplak Kalipucang.

Tak sedikit remaja belia yang terperangah, sekitar 10 motor langsung disita gara-gara dikendarai anak-anak di bawah umur, bahkan ada yang masih berseragam sekolah.

Beberapa pengendara perempuan tampak nyaris menangis ketika motornya diangkut petugas. Bukan hanya itu, motor berknalpot brong yang menggelegar seperti petasan tahun baru juga tak luput dari sasaran.

Jalanan yang biasanya diwarnai deru suara “ngeblar” mendadak sunyi. "Kami targetkan pelanggar-pelanggar prioritas," tegas Ipda Dimas Aditama, KBO Satlantas Polres Pangandaran.

Ia menambahkan, jalur Kalipucang memang rawan, terutama saat akhir pekan saat ribuan wisatawan memadati kawasan tersebut.

Tak cuma motor bocah, pengendara yang nekat melawan arus, tak pakai helm, dan menggunakan kendaraan ODOL (Over Dimension Over Load) juga langsung digulung.

Operasi digelar dengan pola bertahap dari teguran hingga tilang manual dan E-TLE. Jam rawan pun diintai. Petugas memperketat penjagaan antara pukul 12.00 hingga 14.00 WIB, saat arus kendaraan dari dan menuju Pangandaran mencapai puncaknya.

Yang menarik, razia juga menyasar bus pariwisata yang iseng membunyikan klakson telolet.

“Telolet itu bisa bikin pengendara lain kaget dan hilang konsentrasi!”cetus Dimas.

Tak main-main, petugas juga menyoroti pelanggaran di Bundaran Marlin, titik rawan lain tempat banyak pelanggar nekat berkeliaran tanpa helm dan melawan arus demi memangkas waktu.

Operasi Patuh Lodaya 2025 kali ini bukan sekadar razia biasa. Ini adalah peringatan keras, Pangandaran bukan tempat untuk ugal-ugalan. Apalagi di tengah kepadatan wisatawan, satu pelanggaran bisa berarti satu nyawa melayang.

"Kami ingin Pangandaran jadi kawasan wisata yang aman, tertib, dan nyaman bagi semua,"pungkas Dimas.

Dengan hasil operasi yang cukup mengejutkan, pesan untuk para pelanggar pun jelas. Jangan coba-coba main kucing-kucingan dengan petugas!Pangandaran sedang serius menjaga keselamatan jalanan.

Editor : Irfan Ramdiansyah

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network