PANGANDARAN, iNewsPangandaran.id - Isu dugaan pungutan liar (pungli) dan peredaran tiket wisata palsu di kawasan wisata Pangandaran kian menjadi sorotan publik. Menanggapi hal tersebut, Anggota DPRD Pangandaran dari Fraksi PDI Perjuangan, Iwan M Ridwan, angkat bicara dan mendesak pemerintah daerah serta aparat penegak hukum untuk mengambil langkah tegas.
“Jika memang benar ada praktik pungli dan pemalsuan tiket wisata, ini persoalan serius. Sangat merugikan citra pariwisata Pangandaran dan tentu saja mencederai kepercayaan publik,” kata Iwan saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp, Sabtu (12/7/2025).
Menurut Iwan, sektor pariwisata Pangandaran adalah tulang punggung ekonomi masyarakat. Oleh karena itu, pengelolaannya harus dilakukan secara bersih, transparan, dan akuntabel.
Ia menilai, adanya dugaan praktik pungli dan tiket palsu bukan hanya soal pelanggaran hukum, tapi juga kegagalan dalam pengawasan internal.
“Pariwisata kita tidak boleh dikelola dengan cara-cara kotor. Ini menyangkut nama baik daerah. Kalau tidak ditangani serius, bisa berdampak luas,” ujarnya.
Editor : Irfan Ramdiansyah
Artikel Terkait