Diduga Pungli, Oknum Petugas Tiket Wisata Pangandaran Langsung Dicokok!

Irfan ramdiansyah
Pangandaran Digegerkan! Oknum Penarik Tiket Wisata Diduga Lakukan Pungli, Langsung Diangkut Tim Terpadu. ( Foto: ilustrasi/ MNC)

PANGANDARAN, iNewsPangandaran.id - Aroma busuk pungutan liar kembali menyeruak dari kawasan wisata kebanggaan Jawa Barat. Seorang pria berinisial UN (55), yang selama ini dikenal sebagai penarik retribusi di objek wisata Pantai Batuhiu, kini tengah jadi sorotan usai diduga terlibat praktek kotor pungli tiket wisata.

Aksinya kepergok langsung oleh Tim Terpadu Polres Pangandaran bersama Polisi Militer, yang langsung mengamankannya tanpa perlawanan.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Pangandaran, Nana Sukarna, tak menampik adanya insiden mencoreng nama baik tersebut. Ia memastikan bahwa pria berinisial UN merupakan bagian dari tenaga honorer dinasnya yang bertugas di Batuhiu.

Namun, ketika kejadian berlangsung, UN diketahui sedang tidak dalam jadwal piket.

"Ya, memang dia bertugasnya di Batuhiu, tapi saat itu bukan jam dinasnya. Kami ikuti saja proses hukumnya," ungkap Nana saat dikonfirmasi awak media pada Minggu (6/7/2025).

Tak hanya itu, Nana juga mengaku sudah berbincang langsung dengan tim gabungan yang menangkap tangan pelaku. Ia menegaskan bahwa apapun hasil pemeriksaan, pihaknya tak akan menghalangi jalannya hukum.

"Saya sudah ngobrol. Kalau memang salah, ya salah. Silakan diproses sesuai aturan yang berlaku," ujarnya, tegas namun santai.

Meski demikian, Nana belum bisa bicara banyak soal modus operandi pungli yang dilakukan oknum di bawah naungannya itu.

"Soal teknisnya saya belum tahu pasti. Saya juga belum ketemu langsung sama orangnya (UN). Lebih baik ditanyakan langsung ke pihak Polres," lanjutnya.

Soal status UN di dinas, Nana tak menampik kemungkinan buruk, pemecatan sebagai tenaga honorer bisa saja terjadi. Apalagi, kata dia, sejak awal pihak dinas sudah melakukan banyak upaya untuk menutup celah kebocoran retribusi dari sektor pariwisata.

"Kita sudah siapkan sistem pencegahan, bahkan hasilnya cukup terlihat dengan naiknya pemasukan dari sektor tiket wisata," tuturnya.

Sementara itu, dari pihak kepolisian, Plt Kasi Humas Polres Pangandaran Aiptu Yusdiana, membenarkan adanya pelimpahan kasus dari Tim Terpadu dan Pos PM Pangandaran. Dugaan pungli ini terjadi di kawasan Pantai Timur Pangandaran, dengan pola yang masih didalami oleh penyidik.

"Ya betul, penyidik Satreskrim kami sudah menerima pelimpahan terduga calo tiket retribusi dari Tim Terpadu dan juga Pos PM. Orangnya sudah kami amankan," terang Yusdiana.

Kini, pihak kepolisian tengah menyisir setiap jengkal bukti yang berkaitan dengan aksi tersebut.

"Kami sedang kumpulkan alat bukti dan barang bukti terkait dugaan pungli ini. Semuanya masih dalam tahap penyelidikan lebih lanjut," tandasnya.

Editor : Irfan Ramdiansyah

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network