Tak berhenti di situ. Susi ikut menyaksikan prosesi pemotongan tumpeng, simbol rasa syukur dan harapan baru bagi institusi Polri.
Aura kebersamaan menyelimuti perayaan yang tak hanya sakral, tapi juga sarat pesan moral: Polisi harus tetap berdiri di tengah rakyat, bukan di atasnya!
AKBP Mujianto pun tak bisa menyembunyikan rasa bangganya.
"Tentu ini menjadi motivasi besar bagi kami. Terima kasih atas dukungan dari semua pihak," ujarnya sambil menatap tumpeng yang baru saja dipotong, seolah menggambarkan awal babak baru perjuangan Bhayangkara di Pangandaran.
Peringatan HUT Bhayangkara ke-79 kali ini terasa berbeda. Bukan hanya karena hadirnya tokoh besar seperti Susi Pudjiastuti, tapi juga karena semangat perubahan dan harapan yang mengalir kuat di tengah upacara.
Acara yang biasanya penuh formalitas kini berubah jadi ajang pernyataan sikap. Masyarakat berharap, Polres Pangandaran tak hanya hadir sebagai penegak hukum, tapi juga sahabat rakyat di tengah gejolak zaman.
Editor : Irfan Ramdiansyah
Artikel Terkait