PANGANDARAN, iNews.id - Polres Pangandaran Polda Jabar gelar giat Jum'at Curhat bagi warga Pangandaran. Jum'at Curhat kali ini berlokasi Pantai Barat Pos 5 Sunset, Jumat 30 Desember 2022. Hal ini dilakukan untuk mengetahui apa saja permasalahan yang ada di masyarakat.
Salah satunya yang dialami para pelaku usaha rental ATV di pantai Pangandaran jelang Tahun baru 2023 saat ini. Terpantau, pada libur natal 2022 dan tahun baru 2023 Objek wisata Pantai Pangandaran sepi pengunjung, dampak dari beredarnya berita-berita hoax tentang Pangandaran beberapa hari lalu, kondisi tersebut berimbas terhadap pendapatan mereka.
Dalam Jum'at Curhat yang di gelar Polres Pangandaran, paguyuban rental ATV menceritakan kondisi di libur Natal dan tahun baru tersebut, tidak seperti tahun-tahun sebelumnya, meski kini mendekati puncak Tahun baru wisatawan sudah mulai berdatangan.
"Dengan senang hati kami bisa langsung menyampaikan kegelisahan kami kepada Kapolres juga jajarannya atas kondisi Pangandaran saat ini,"ucap Dedi yang biasa di sapa Darto selaku ketua umum Paguyuban Pengusaha Rental Wisata Pangandaran saat di temui di lokasi pantai Barat Pos 5.
Mereka sangat mengapresiasi pihak kepolisian dalam hal menangani berita-berita hoax yang beredar tentang Pangandaran, termasuk kesiapannya dalam hal pengamanan di lokasi pantai juga jalur lalu lintas menuju Obwis.
"Kami hanya curhat saja kepada kapolres tentang kondisi pangandaran saat ini," ujarnya.
Menurutnya, saat ini Alhamdulillah sudah mulai terlihat ada pengunjung yang berdatangan ke Obwis di Pangandaran.
"Saya berharap Pangandaran normal kembali dan terus didatangi banyak pengunjung sampai puncak tahun baru nanti," tuturnya.
Lanjut Darto, kami dari paguyuban akan terus mempromosikan Pangandaran dan menyampaikan kondisi atau keadaan Pangandaran saat sekarang ke pada para wisatawan yang hendak berlibur.
"Kini sudah ada peningkatan sekitar 5 persen, mungkin masyarakat sudah tahu dan tidak percaya lagi dengan berita hoax, selain itu juga adanya klarifikasi dari pihak BMKG kemarin," jelasnya.
Semoga Pangandaran bisa normal dan perekonomiannya pulih kembali, harapnya.
Di tempat yang sama Kapolres Pangandaran AKBP Hidayat mengatakan, setelah melakukan pertemuan dengan para pelaku usaha, yang salah satunya dengan Paguyuban rental di pantai Barat Pangandaran keluh kesah dan masukannya akan ditampung.
Menurutnya, memang perlu bertatap muka dengan para pelaku usaha saat ini, agar tahu apa yang di harapkan dan apa yang selama ini menjadi problem di lapangan.
"Saat ini pengunjung yang datang ke Pangandaran mulai ada peningkatan dan di harapkan di malam tahun baru akan full pengunjung,"ucapnya.
Meningkatkan nya pengunjung berdasarkan hasil diskusi dengan para pelaku usaha, menurutnya saat ini sudah ada kenaikan pengunjung, seperti yang harapkan.
"Dan bagi para pengunjung tidak perlu ragu lagi untuk datang ke Pangandaran, karena hari kemarin sudah ada rilis dari BMKG bahwa Pangandaran aman untuk dikunjungi," ujar AKBP Hidayat.
"Jadi hoax-hoax yang beredar bisa kita tepis, Pangandaran ya aman, kalau persoalan tingginya gelombang laut di akhir tahun pangandaran pasti mengalami hal tersebut, jadi itu normal saja bagi Pangandaran," jelasnya.
Dan pihaknya dari kepolisan bersama steak holder lainnya siap untuk melakukan pengamanan di beberapa titik lokasi pantai atau pun jalan.
"Kami juga dibantu, back up dari Polda yang tentunya ditempatkan di beberapa titik selain di jalur wisata juga di lokasi wisata yang ada di Pangandaran,"ujarnya.
Untuk di laut saja, ada dari Dir Polair Polda turun langsung ke Pangandaran untuk memantau kegiatan pengamanan.
"Jadi tadi sudah di jelaskan kepada pada para pelaku usaha, komunitas, paguyuban dan warga masyarakat lainnya agar menyampaikan bahwa Pangandaran saat ini aman untuk di kunjungi," pungkasnya.
Editor : Irfan Ramdiansyah
Artikel Terkait
