Syukuran HUT Polairud ke-75 di Pangandaran Dibalut Haru, Doa Mengalir Pilu untuk Korban Bencana
PANGANDARAN, iNewsPangandaran.id - Suasana haru menyelimuti Markas Sat Polairud Polres Pangandaran pada Selasa, 2 Desember 2025. Perayaan HUT Polairud ke-75 yang biasanya penuh gegap gempita, kali ini berubah menjadi momen syukur yang dibalut doa lirih untuk para korban bencana di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.
Acara dimulai dengan suasana khidmat. Setelah pembukaan, Kepala Satuan Polairud Polres Pangandaran IPTU M. Anang Tri Sodikin, S.H. naik ke podium membawa pesan penuh makna. Ia memutar balik waktu, mengulas sejarah panjang satuan yang kini menginjak usia 75 tahun.
“Soliditas dan pengabdian harus terus dijaga,” tegasnya di depan jajaran anggota yang berdiri rapi.
Tak lama, giliran Kapolres Pangandaran AKBP Dr. Andri Kurniawan, S.I.K., M.H. memberikan sambutan. Nada suaranya tegas tapi sarat empati. Ia menyoroti pentingnya kesiapsiagaan Polairud, terutama menghadapi cuaca ekstrem dan potensi bencana yang sering mengintai wilayah pesisir.
Kapolres juga menyampaikan duka mendalam kepada seluruh korban bencana di tiga provinsi, membuat suasana ruangan sejenak terhenti, hening.
Memasuki prosesi yang ditunggu, pemotongan tumpeng menjadi simbol puncak rasa syukur.
Momen emosional mencuat ketika potongan pertama diberikan kepada IPDA Sutikno, anggota senior yang akan purna tugas Desember 2025. Tepuk tangan menggema, disusul mata yang berkaca-kaca dari beberapa peserta.
Setelah itu, suasana berubah semakin religius. Sholat ghaib, istighotsah, dan doa bersama dipimpin tokoh agama setempat.
Ratusan tangan menengadah, memohon keselamatan bagi warga di Aceh, Sumut, dan Sumbar yang masih berjibaku dengan dampak bencana.
Ada yang tersedu, ada yang terlihat menahan haru, momen ini menjadi titik paling menyentuh dalam rangkaian acara.
Syukuran HUT Polairud ke-75 tahun ini bukan sekadar seremoni tahunan. Acara yang berlangsung hikmat tersebut menjadi pengingat bahwa tugas Polairud bukan hanya menjaga perairan, tetapi juga berada di garis depan kemanusiaan.
Semangat pengabdian dan solidaritas itu terasa kental, mengalir hingga akhir acara. Sat Polairud Polres Pangandaran menutup peringatan ini dengan tekad bulat, tetap siap siaga, selalu hadir untuk masyarakat, dan terus memperkuat pelayanan di wilayah pesisir maupun perairan Pangandaran.
Editor : Irfan Ramdiansyah