RSUD Pandega Gaspol! Program Melesat Siap Jemput Pasien Sampai ke Pelosok

PANGANDARAN, iNewsPangandaran.id - Inilah kabar yang bikin heboh warga! Setelah diluncurkan langsung oleh Bupati Pangandaran, Citra Pitriyami, pada Juni 2025 lalu, Program Kesehatan Mobil Layanan Sehat Terpadu (Melesat) langsung tancap gas!
RSUD Pandega Pangandaran pun tak mau ketinggalan ngebut, mereka nyatakan dukung habis-habisan program ini!
Direktur RSUD Pandega, dr. Titi Sutiamah, bahkan menyebut program ini sebagai terobosan luar biasa yang layak diacungi jempol dua. Bagaimana tidak? Program ini membuat akses kesehatan di Pangandaran jadi lebih mudah, cepat, dan tidak ribet.
Warga yang biasanya ngos-ngosan cari layanan kesehatan kini bisa sedikit tarik napas lega.
“Dengan Melesat, masyarakat tak perlu lagi repot-repot antre dari pagi buta. Sekarang cukup daftar online, tinggal datang sesuai nomor antrean,” ujar dr. Titi saat ditemui di ruang kerjanya, Jumat 18 Juli 2025.
Tak main-main, RSUD Pandega telah menyiapkan sarana penunjang canggih dari sistem pendaftaran online yang praktis sampai mobil penjemputan khusus buat pasien yang sedang dalam kondisi darurat.
Namun sayangnya, meski sudah tersedia layanan super praktis ini, masih banyak warga yang belum melek digital. Banyak yang tetap datang pagi-pagi, berebut antrean seperti zaman batu!
“Kami mengakui, masyarakat masih belum terbiasa. Tapi sistem ini jelas lebih hemat waktu dan tenaga. Kami butuh bantuan semua pihak, termasuk media, buat menyosialisasikan,” tegasnya.
Lebih mencengangkan lagi, RSUD Pandega juga sudah menyiapkan armada mobil penjemputan khusus, yang siap meluncur kapan pun buat pasien dengan kebutuhan khusus.
Ibu hamil darurat? Disabilitas berat? Korban kecelakaan? Pasien stroke? Semuanya bisa dijemput langsung ke rumah!
“Kami ingin pastikan bahwa siapa pun, dalam kondisi apa pun, tetap mendapatkan pelayanan medis dengan aman, cepat, dan manusiawi,” jelas dr. Titi penuh semangat.
Program Melesat ini jelas bukan program kaleng-kaleng. Targetnya bukan cuma kota, tapi sampai ke pelosok desa-desa terpencil di Pangandaran.
Warga yang biasanya harus menempuh perjalanan panjang dan melelahkan, kini bisa menikmati layanan kesehatan yang ngebut dan tepat sasaran!
Program ini bukan cuma soal teknologi, tapi tentang hak setiap warga untuk hidup sehat tanpa diskriminasi lokasi. RSUD Pandega dan Pemkab Pangandaran betul-betul bikin gebrakan yang patut ditiru daerah lain.
Kalau semua berjalan mulus, bisa jadi Pangandaran akan jadi pionir layanan kesehatan cepat di Jawa Barat. Siapa sangka, dari ujung selatan Jawa Barat, gebrakan kesehatan paling progresif justru datang?
Editor : Irfan Ramdiansyah