Geger! Rumah di Pangandaran Jadi Sarang Motor Curian, Pelaku Kabur Bawa Golok

PANGANDARAN, iNewsPangandaran.id – Suasana Desa Batukaras, Kecamatan Cijulang, Kabupaten Pangandaran mendadak heboh pada Minggu malam (13/4). Sebuah rumah diduga kuat menjadi gudang penyimpanan sepeda motor hasil curian digerebek polisi, setelah warga mencium aktivitas mencurigakan di lokasi tersebut.

Penggerebekan dramatis ini dilakukan oleh tim gabungan dari Polres Pangandaran dan Polsek Cijulang. Aksi mereka bermula dari laporan warga yang melihat beberapa motor dimasukkan ke dalam mobil Suzuki APV bernomor polisi D-1884-VF.

Baca Juga

Video Gudang Motor curian Di Pangandaran, Di Gerebek Berkat Laporan Warga

Salah satu warga, Parid Mustofa, bahkan sempat mendatangi lokasi bersama dua orang lainnya. Tak disangka, saat ditanya soal motor-motor tersebut, pria berinisial S alias Yogi yang diduga sebagai pelaku justru kabur ke arah belakang rumah sambil membawa sebilah golok.

Suasana pun sempat mencekam. Salah seorang warga yang ikut menggerebek bahkan mengenali motor miliknya yang sebelumnya raib dicuri.

Tak butuh waktu lama, polisi datang ke lokasi dan menyita enam unit sepeda motor serta satu unit mobil yang diduga digunakan untuk mengangkut hasil curian. Dua orang ikut diamankan dalam penggerebekan ini, yakni istri pelaku berinisial I S dan seorang sopir yang identitasnya masih dirahasiakan.

Baca Juga

Inilah 4 Unit Sepeda Motor Hasil Curian Yang Diamankan Polsek Pangandaran

“Bermula dari laporan masyarakat, kami berhasil mengamankan enam kendaraan dari sebuah rumah di Kampung Mandala, Desa Batukaras. Pelaku utama saat ini masih dalam pengejaran,” ungkap Plt Kasi Humas Polres Pangandaran, Aiptu Yusdiana.

Kini rumah tersebut telah dipasangi garis polisi, sementara S resmi masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO). Polres Pangandaran menegaskan akan terus memburu pelaku dan mengusut tuntas jaringan pencurian kendaraan bermotor (curanmor) ini.

Masyarakat yang merasa kehilangan kendaraan bermotor diminta segera melapor ke Polres Pangandaran melalui call center 110 atau WhatsApp Kapolres di 0821-3311-8110.

Editor : Irfan Ramdiansyah