get app
inews
Aa Read Next : Obwis Citumang Makin Ramai Dikunjungi, Yuyu Tour guide: Tamu Booking Melalui Medsos

PLN UID Jabar Berperan Dalam Transformasi Green Canyon Menuju Net Zero Emission 2060

Sabtu, 19 Oktober 2024 | 00:41 WIB
header img
Perahu-perahu wisata disini yang tadinya menggunakan bahan bakar minyak (BBM) kini diganti menggunakan baterai listrik.(Foto: iNewsPangandaran.id)

PANGANDARAN, iNewsPangandaran.id - Peresmian Eco Green Tourism Green Canyon di Pangandaran merupakan langkah strategis dalam mendukung pariwisata yang lebih berkelanjutan. PLN UID Jawa Barat mengambil peran penting dengan menginisiasi program ini sebagai bagian dari transformasi menuju net zero emission pada tahun 2060.

Green Canyon merupakan salah satu tempat wisata tirta terfavorit di Kabupaten Pangandaran Jawa Barat. Obyek wisata Green Canyon ini berada di Desa Kertayasa, Kecamatan Cijulang, Kabupaten Pangandaran.

Green Canyon yang biasa disebut Cukang Taneuh ini selalu memiliki magnet kunjungan tiap libur akhir pekan maupun libur panjang. Dimana Obyek Wisata Green Canyon ini menyediakan keindahan alam berupa aliran sungai yang diapit di antara dua bukit bebatuan.

Dan demi menjaga keindahan alam di Green Canyon, Pemda Kabupaten Pangandaran menggandeng PLN menjadikan Green Canyon pariwisata dengan net zero emisi. Perahu-perahu wisata disini yang tadinya menggunakan bahan bakar minyak (BBM) kini diganti menggunakan baterai listrik.

General Manager PLN UID Jawa Barat, Susiana Mutia mengatakan PLN UID Jawa Barat sangat bangga bisa menginisiasi program Eco Green Tourism Green Canyon.

ECO green tourism Green Canyon tidak hanya mendukung pengembangan pariwisata di wilayah Pangandaran, tetapi juga mendorong terciptanya lingkungan yang lebih hijau dan berkelanjutan.

Program ini merupakan bagian dari transformasi besar PLN untuk mewujudkan net zero emission pada tahun 2060 dan mendorong masyarakat untuk mengadopsi lifestyle yang lebih ramah lingkungan, seperti penggunaan energi terbarukan dan konversi ke mesin listrik.

Dalam program ini, PLN melakukan berbagai inisiatif penting, seperti konversi mesin perahu konvensional ke mesin Listrik, pemasangan SPLU dan SPBKLU, Pemasangan PLTS Atap, Pemanfaatan FABA untuk infrastruktur di Dermaga 1 dan 2, serta memberikan Kompor Induksi dan edukasi tentang electrifying lifestyle kepada para pelaku UMKM di sekitar kawasan Green Canyon.

Semua ini bertujuan untuk menciptakan kawasan wisata yang tidak hanya indah dan nyaman, tapi juga ramah lingkungan, sekaligus mendukung efisiensi operasional para pelaku wisata dan meningkatkan kenyamanan bagi para wisatawan.

Ia juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah bekerja keras mewujudkan program ini, mulai dari Pemerintahan Kab Pangandaran, Dinas Pariwisata Pangandaran, para pelaku UMKM, Pokdarwis serta dukungan dari PLN Grup.

"Tanpa kolaborasi yang baik, program Eco Green Tourism ini tidak akan berjalan dengan sukses seperti yang kita saksikan hari ini," ujarnya.

Harapannya, program Eco Green Tourism di Pangandaran ini dapat menjadi contoh yang inspiratif bagi kawasan wisata lainnya di Indonesia.

Sementara itu, Pj bupati Pangandaran Benny Bachtiar mengatakan, ini sangat positif sekali, Karena dengan adanya konversi dari mesin ke listrik ini tentunya akan membawa dampak positif.

" Ada dua dampak positif, yang pertama akan membuat area green canyon ini Eko sistem akan terjaga, lalu yang kedua operasional nya akan lebih murah," pungkasnya.

Editor : Irfan Ramdiansyah

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut