PANGANDARAN, iNewsPangandaran.id - Belasan Unit Komputer di SMK 1 Padaherang Pangandaran hilang digondol maling, pencuri diduga memasuki ruangan melalui jendela belakang dengan cara mencongkel jendela, meninggalkan jejak kaki di dinding.
Kejadian tersebut diketahui pada senin pagi 14 Oktober 2024 saat salah seorang guru hendak menyimpan tas di laboratorium dan menemukan jendela sudah dalam kondisi rusak.
Kasus pencurian yang terjadi di SMKN 1 Padaherang ini menyebabkan kerugian besar. Belasan komputer dan barang elektronik yang berada di dua ruangan laboratorium, yaitu Lab Usaha Layanan Pariwisata (ULP) dan Lab Broadcasting dan Perfilman (BDP) raib.
Total barang yang hilang meliputi 14 unit PC All in One, 1 unit proyektor, dan 5 unit miniatur pesawat terbang, dengan estimasi kerugian mencapai Rp 200 juta. Meskipun ada petugas keamanan yang berjaga selama akhir pekan, pencurian tetap terjadi.
Wakil Kepala Sekolah Bidang Humas dan Hubin, Yudi Yuswandi mengatakan, hilangnya sejumlah komputer diketahui sebelum melaksanakan upacara di saat seorang guru hendak menyimpan tas miliknya di ruangan lab, dan terlihat tralis jendela sudah tergeletak.
"Ya tralis jendela sudah berada di bawah dan di bawah jendela terlihat berantakan ternyata sejumlah komputer sudah tidak ada di tempatnya, hilang,"ucapnya saat di wawancara di lokasi kejadian.
Menurut Yudi, kejadian ini terjadi di dua ruangan yaitu ruangan Lab Usaha Layanan Pariwisata (ULP) dan ruangan Lab Broadcasting dan Perfilman (BDP).
"Kami pun langsung koordinasi dengan teman teman guru, juga security jaga agar melakukan pengecekan bersama sama dan melakukan pengecekan ke ruangan lainnya, ternyata yang di bobol yaitu dua ruangan, Ruang Lab Usaha Layanan Pariwisata (ULP) ada 8 unit Pc All in One Merk Zyrex plus, 1 In Focus Epson dan 5 unit miniatur pesawat terbang,"ujarnya.
Dan ruangan lainnya, ruangan Lab Broadcasting dan Perfilman (BDP) ada 6 unit PC All In One Merk Zyrex.
"Jadi total keseluruhan yang hilang sebanyak 14 unit Pc All in dan 1 unit in fokus di tambah 5 unit miniatur pesawat terbang, dan untuk total kerugian di kisaran Rp 200 juta rupiah,"terangnya.
Menurutnya, untuk kejadiannya tidak bisa memastikan, mungkin pencuri tersebut beraksi pada malam hari,"Namun kami tidak bisa memastikan untuk harinya, karena kemarin hari libur sabtu dan minggu," jelas Yudi.
"Padahal untuk keamanan meskipun di hari libur, itu selalu ada dan di tugaskan dua petugas security, tetapi kembali lagi siapa yang tahu akan musibah," tambahnya.
Pihak sekolah pun. segera melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Padaherang, yang saat ini sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut.
Sementara itu Kapolsek Padaherang Iptu Abdurahman membenarkan dengan adanya kejadian pencurian belasan komputer yang terjadi di SMKN 1 Padaherang.
"Ya setelah adanya laporan, kami bersama anggota langsung mendatangi sekolah guna pemeriksaan atau olah TKP," jelasnya.
Menurutnya, untuk saat ini masih dalam penyelidikan dan penyidikan, dan pihaknya akan lakukan penyidikan lebih lanjut.
"Akan kami lakukan pengembangan, dan kami meminta bantuannya, untuk segala informasi guna pengembangan,"katanya.
Polisi mengimbau masyarakat dan pihak sekolah untuk meningkatkan keamanan, termasuk pemasangan CCTV, untuk mencegah kejadian serupa di masa depan.
Editor : Irfan Ramdiansyah
Artikel Terkait