Kenali Gejala Kanker Payudara RSUD Pandega Berikan Edukasi Kepada Masyarakat

Eris Riswana
Kenali Gejala Kanker Payudara RSUD Pandega Berikan Edukasi Kepada Masyarakat. (Foto: iNewsPangandaran.id/Eris Riswana)

PANGANDARAN, iNewsPangandaran.id - RSUD Pandega Pangandaran kenali ciri khas Kanker Payudara pada hari kanker Sedunia yang jatuh pada tanggal 15 Februari 2024 lalu melalui NGOBATAN (Ngobrol Bareng Seputar Kesehatan).

dr. Ady Mulya, Sp.B selaku Dokter Spesialis Bedah RSUD Pandega Pangandaran mengatakan, kegiatan sosialiasi tersebut dilaksanakan di ruang tunggu poliklinik lantai 3 Gedung A RSUD Pandega Pangandaran dan disiarkan juga secara live melalui Instagram resmi milik RSUD Pandega Pangandaran.

"Perlu di ketahui bahwa Kanker payudara merupakan kanker terbanyak yang diderita wanita di Indonesia," Ucapnya saat di wawancara sejumlah wartawan, Kamis 22 Februari 2024.

Menurutnya, ada sekitar 25 ribu kasus baru setiap tahunnya. Kanker payudara merupakan kanker no 1 pada wanita, kata Ady, namun awareness wanita sangat kurang.

Ada beberapa penghambat deteksi dini kanker payudara diantaranya:

1. Dari sisi pasien : Bisa menutupi kelainan dengan pakaian, kurang biaya, kurang pengetahuan, dan takut di diagnosis kanker;

2.Dari sisi dokter : Belum cancer minded, dan enggan merujuk;

3.Dari sisi rumah sakit : Kurang sarana diagnostik, terapi, dan tenaga ahli, serta rumah sakit selalu penuh.

Selain itu, Perubahan sering terjadi pada payudara adalah adanya benjolan. Namun 9 dari 10 perubahan yang terjadi pada payudara bukan kanker.

Ciri benjolan yang mengarah kepada kanker payudara diantaranya:

1.Hanya pada satu payudara;

2.Perabaan keras;

3.Permukaan tidak rata;

4.Terfiksasi (tidak mudah digerakan);

5.Sering tanpa nyeri.

Adapun perubahan pada kulit area payudara berupa kemerahan, cekungan seperti lesung pipi dan kulit berubah menjadi seperti tekstur kulit jeruk.

Perubahan pada area puting pun terjadi seperti luka di puting yang tidak mudah sembuh lebih dari 6 bulan, keluar cairan merah/kecoklatan, puting tertarik ke dalam, dan adanya penebalan di area puting.

Kanker payudara bisa dideteksi sejak dini dengan :

1.Pemeriksaan klinis oleh dokter dapat mendeteksi sampai 85% kanker payudara;

2.Mammografi dapat mendeteksi sampai 90% kanker payudara;

3.Biopsi dapat mendeteksi sampai 91% kanker payudara.

4.Pemeriksaan payudara sendiri. Pemeriksaan payudara klinis ini dapat mendeteksi sampai 85% kanker payudara.

Dianjurkan 3 tahun sekali untuk wanita 20-30 tahun dan dianjurkan 1 tahun sekali untuk wanita usia di atas 40 tahun.

Ady pun menambahkan, agar untuk mau melakukan pemeriksaan payudara sendiri.

"Sebagian besar benjolan pada payudara ditemukan sendiri, Waktu terbaik melakukan pemeriksaan payudara sendiri adalah 7-10 hari setelah hari pertama menstruasi," Ujarnya.

Ia pun menambahkan, agar Segera periksakan ke fasilitas kesehatan terdekat jika sudah muncul tanda gejala yang mengarah ke kanker payudara.

Klinik Bedah RSUD Pandega Pangandaran buka setiap Senin sampai dengan sabtu, pungkasnya.

Editor : Irfan Ramdiansyah

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network